Daily News 17/01
January 17, 2023 No. 2283
ARTO Investor Asing Akumulasi Saham Bank Jago (ARTO), Hari Ini Rebound dari ARB Bisnis.com, JAKARTA ? Investor asing diam-diam melakukan akumulasi beli PT Bank Jago Tbk (ARTO) hingga Rp16,34 miliar sampai selama sepekan. Alhasil, saham ARTO mampu menguat meski sempat kena ARB di sesi I. Akumulasi investor asing pada saham bank teknologi itu berkontribusi atas penguatan saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) 3,69 persen dalam sepekan. Adapun pada perdagangan hari ini, Senin (16/1/2023), saham ARTO pun ditutup menguat 1,31 persen. Penguatan hari ini ikut dikontribusikan oleh investor asing yang membeli sebanyak Rp565 juta. Berdasarkan data RTI, terdapat 20,98 juta saham ARTO yang diperdagangkan dengan perkiraan nilai transaksi Rp62,63 miliar. Sumber: https://market.bisnis.com/read/20230116/7/1618730/investor-asing-akumulasi-saham-bank-jago-arto-hari-ini-rebound-dari-arb. =========================================================================== KRAS Hilirisasi Baja, Anak Usaha Krakatau Steel (KRAS) Bangun Water Treatment Plant Rp300 M EmitenNews.com -PT Krakatau Tirta Industri (KTI) anak usaha PT Krakatau Stell (KRAS) berencana membangun Water Treatment Plant (WTP) baru berkapasitas 600 liter/detik untuk memenuhi prospek pasar baru yang berasal dari sektor industri baja hingga petrokimia. Direktur Utama PT Krakatau Tirta Industri, Alugoro Mulyowahyudi, menyampaikan bahwa pembangunan WTP baja ini merupakan proyek investasi strategis ke-2 yang dimiliki oleh KTI saat ini. Sebelumnya, anak perusahaan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) yang bergerak di bidang suplai air industri ini, membangun instalasi air laut (SWRO) di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat yang telah memulai tahap konstruksi pada pertengahan tahun 2022 lalu dan direncanakan selesai pada akhir tahun 2023. Sumber: https://www.emitennews.com/news/hilirisasi-baja-anak-usaha-krakatau-steel-kras-bangun-water-treatment-plant-rp300-m =========================================================================== Ada Re-Opening, Investor Asing Mulai Buru Saham Blue Chip di China KONTAN.CO.ID - BEIJING. Investor global mulai mengakumulasi saham blue chip di pasar China. Ini seiringan munculnya optimisme pasar dengan adanya re-opening pembatasan Covid-19. Mengutip Bloomberg, investor asing terpantau telah memborong sekitar 12 miliar yuan atau setara dengan US$ 1,8 miliar saham minuman alkohol, yakni Wuliangye Yibin Co. Dalam jumlah yang sama, investor asing juga mencatatkan pembelian pada saham Ping An Insurance Group Co. Ini sejalan dengan adanya ekspektasi adanya upaya penyelamatan properti Beijing. Selain itu Contemporary Amperex Technology Co. dan Midea Group Co. juga termasuk di antara perusahaan besar yang mendapatkan berkah dari aksi beli para investor asing. Sumber: https://internasional.kontan.co.id/news/ada-re-opening-investor-asing-mulai-buru-saham-blue-chip-di-china. =========================================================================== MMIX Pemegang Lisensi BT21 (MMIX) Siap Ekspansi ke Pasar Global Bisnis.com, JAKARTA ― Emiten pemegang intellectual property (IP) Korea BT21 dan Tiny Tan, PT Multi Medika Internasional Tbk. (MMIX) siap melakukan ekspansi ke pasar global dengan beberapa produk di sektor kecantikan, makanan dan minuman. Direktur Utama MMIX Mengky Mangarek mengatakan hanya dengan tiga stock keeping unit (SKU) perseroan dapat memperoleh pendapatan sekitar Rp30 miliar sampai Rp50 miliar untuk menggantikan produk masker. Adapun dengan asumsi 30 SKU yang akan diterbitkan oleh MMIX masing-masing dapat menghasilkan Rp5 miliar, maka secara total potensi pendapatan sekitar Rp150 miliar. “Target kita akan tercapai di tahun ini atau tahun depan bahkan lebih besar,” ujar Mengky dalam siaran langsung di Instagram, Senin (16/1/2023). Sumber: https://market.bisnis.com/read/20230116/192/1618752/pemegang-lisensi-bt21-mmix-siap-ekspansi-ke-pasar-global. =========================================================================== BBRI Saham Dalam Tren Turun, Dirut BRI Sunarso Belanja Saham BBRI Rp1,33 Miliar EmitenNews.com―Dua petinggi PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), masing-masing Dirut Sunarso dan Direktur Agus Winardono, menambah koleksi saham Perseroan di portofolio mereka saat harga tengah dalam tren penurunan. Berdasar keterbukaan informasi yang disampaikan manajemen BBRI dan dirilis di situs Bursa pada Senin (16/1), Sunarso tercatat merogoh dompet sebesar Rp1,33 miliar demi mendapatkan sebanyak 287.700 lembar saham di harga Rp4.615/saham pada transaksi 6 Januari. Dengan investasi tambahan ini, sang nakhoda BBRI total memiliki 2.685.856 lembar saham. Sedangkan Agus Winardono melakukan pembelian 22.900 lembar saham di harga Rp4.440/saham pada 10 Januari. Dengan nilai belanja Rp97,68 juta ini, total koleksi saham BBRI miliknya sebanyak 1.005.581 lembar. Sumber: https://www.emitennews.com/news/saham-dalam-tren-turun-dirut-bri-sunarso-belanja-saham-bbri-rp133-miliar