Daily News 26/07
July 26, 2023 No. 2383
GGRM, MAPI Masuk Indeks LQ45, Saham GGRM-MAPI Langsung Terbang Saham PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) dan PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) menguat setelah pengumuman masuk Indeks LQ45 terbaru. Pada perdagangan Rabu (26/7/2023) pukul 09.01 WIB, saham GGRM naik 1,94 persen atau 550 poin menjadi Rp28.950. Sepanjang 2023, saham GGRM sudah meningkat 60,56 persen. Saham peritel MAPI juga naik 2,09 persen atau 40 poin menjadi Rp1.950. Sepanjang tahun berjalan, saham MAPI naik 34,95 persen. Bursa Efek Indonesia (BEI) telah melakukan evaluasi atas sejumlah indeks, termasuk Indeks LQ45. Penerapan indeks baru berlaku pada Agustus 2023 sampai dengan Januari 2024. Saham rokok GGRM milik konglomerat Susilo Wonowidjojo dengan rasio free float 17,16 persen masuk Indeks LQ45, dan memiliki bobot 0,51 persen terhadap indeks. Di sisi lain, saham peritel MAPI dengan rasio free float 48,64 memiliki bobot 0,83 perden terhadap Indeks LQ45. Sumber: https://market.bisnis.com/read/20230726/7/1678292/masuk-indeks-lq45-saham-ggrm-mapi-langsung-terbang. ============================================================================= CNMA IPO Cinema XXI (CNMA) di Harga Rp270, Ada Peluang Cuan Dividen Pada masa penawaran awal, Cinema XXI menetapkan kisaran harga Rp270-Rp288 per saham. Dalam prospektus terbarunya di Harian Bisnis Indonesia edisi Rabu (26/7/2023), harga pelaksanaan IPO ditetapkan di batas bawah Rp270 per saham. Cinema XXI melaporkan rencana IPO dengan melepas sebanyak-banyaknya 8.335.000.000 (8,33 miliar) saham dengan nilai nominal Rp8. Jumlah saham itu setara 10 persen dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO. Oleh karena itu, dalam IPO Cinema XXI yang nantinya menyandang sandi saham CNMA tersebut berpotensi meraih dana Rp2,25 triliun setelah tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Tanggal efektif : 25 Juli 2023, Masa penawaran umum saham perdana : 27 Juli-31 Juli 2023, Tanggal penjatahan : 31 Juli 2023, Tanggal distribusi saham secara elektronik : 1 Agustus 2023, Tanggal pencatatan di BEI : 2 Agustus 2023. Sumber: https://market.bisnis.com/read/20230726/192/1678272/ipo-cinema-xxi-cnma-di-harga-rp270-ada-peluang-cuan-dividen. ============================================================================= AMFG Asahimas Flat Glass (AMFG) Bagi Dividen Tunai Rp80 per Saham Hari Ini Emiten produksi kaca, PT Asahimas Flat Glass Tbk. (AMFG) akan membagikan dividen tunai tahun buku 2022 senilai Rp80 per saham dengan nilai total Rp34,72 miliar hari ini, Rabu (26/7/2023). Pembagian dividen tersebut berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Kamis (22/6/2023) lalu. Dividen tersebut merupakan 8 persen dari total laba bersih tahun buku 2022 yang tercatat sebesar Rp437,37 miliar. Rapat tersebut juga menyetujui sisa laba bersih sebesar Rpo402,65 miliar atau sekitar 92 persen dicatat sebagai laba ditahan untuk penambahan modal kerja. Alhasil saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp3,25 triliun. Jika mengasumsikan harga saham penutupan perdagangan hari ini, Selasa (25/7/2023) yang berada di level Rp6.000 per saham, maka dividen yield tercatat sebesar 7,5 persen. Cum dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 3 Juli 2023. Ex dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 4 Juli 2023. Cum dividen pasar tunai pada 5 Juli 2023. Ex dividen pasar tunai pada 6 Juli 2023. Daftar pemegang saham yang berhak atas dividen tunai alias recording date pada 5 Juli 2023 pukul 16.15 WIB. Sumber: https://market.bisnis.com/read/20230726/192/1678226/asahimas-flat-glass-amfg-bagi-dividen-tunai-rp80-per-saham-hari-ini. ============================================================================= TRJA Transkon Jaya (TRJA) Tebar Dividen Rp4,5 Miliar Hari Ini Emiten penyewaan transportasi, PT Transkon Jaya Tbk. (TRJA) akan membagikan dividen tahun buku 2022 sebesar Rp4,53 miliar kepada para pemegang saham pada hari ini, Rabu, (26/7/2023). Cum dividen TRJA di pasar reguler dan pasar negosiasi telah berlangsung pada 3 Juli 2023. Sementara itu, ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 4 Juli 2023. Selanjutnya, cum dividen di pasar tunai jatuh pada 5 Juli 2023, sedangkan ex dividen di pasar tunai pada 6 Juli 2023. Pemegang saham yang berhak menerima dividen (recording date) pada 5 Juli 2023. Adapun, pembagian dividen tersebut berdasarkan hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) TRJA yang diselenggarakan di Jakarta pada 22 Juni 2023. Jika menghitung jumlah saham yang beredar sebanyak 1,51 miliar saham, maka dividen per saham yang akan diterima pemegang saham adalah Rp3 per saham. Corporate Secretary TRJA Alexander Syauta mengatakan besaran dividen yang dibagikan perseroan sama seperti tahun lalu, yang totalnya sebesar Rp4,5 miliar. Angka rasio pembayaran atau dividend payout ratio (DPR) juga tetap sama dengan tahun sebelumnya. "Untuk dividend payout ratio [DPR]-nya kurang lebih sama seperti tahun buku 2021, berkaitan dengan net income pada 2022 adalah sekitar Rp36 miliar, jadi dihitung DPR-nya adalah sekitar 12 persen dari laba," ujar Alexander dalam paparan publik Kamis, (22/6/2023). Sumber: https://market.bisnis.com/read/20230726/192/1678157/transkon-jaya-trja-tebar-dividen-rp45-miliar-hari-ini. ============================================================================= INDF Indofood (INDF) Transfer Dividen Hari Ini, Anthoni Salim Panen Cuan Konglomerat pemilik Grup Indofood Anthoni Salim akan menerima triliunan rupiah dari PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) yang dijadwalkan membayarkan dividen tahun buku 2022 pada hari ini, Rabu (26/7/2023). INDF akan menyetor dividen sebesar Rp257 per saham atau total Rp2,25 triliun kepada para pemegang sahamnya. Keputusan ini disepakati dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) pad 23 Juni 2023. Anthoni Salim yang tercatat mengempit 1,32 juta saham INDF atau setara 0,02 persen secara langsung, berhak menerima dividen Rp341, 75 juta. Potensi dividen yang ia terima dari INDF tidak berhenti di sana. Dia juga berpeluang menerima kucuran dividen melalui perusahaan yang dikendalikannya, First Pacific Investment Management Ltd, yang merupakan perusahaan pengendali INDF. First Pacific Investment Management Ltd tercatat memiliki 4,39 miliar saham INDF atau setara 50,07 persen. Dividen yang bakal diterima perusahaan yang berbasis di Hong Kong itu diestimasi mencapai Rp1,12 triliun. Dengan laba per saham untuk tahun buku 2022 sebesar Rp724 per saham, dividen yang dibayarkan INDF mencerminkan rasio pembayaran sebesar 35,49 persen. Rasio pembayaran tersebut lebih tinggi daripada tahun buku 2021 ketika INDF menyetor dividen sebesar Rp278 per lembar dan rasio pembayaran bertengger di 31,95 persen. Sumber: https://market.bisnis.com/read/20230726/192/1678143/indofood-indf-transfer-dividen-hari-ini-anthoni-salim-panen-cuan.