AKRA

Penjualan lahan di Kawasan ekonomi khusus (KEK) Java Integrated Industrial and Port Estat kawasan JIIPE. e (JIIPE) milik PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) laris manis. Pada kuartal III-2023, AKR Corporindo berhasil menjual 10 hektar (ha) lahan di kawasan JIIPE.

“Ada penjualan lahan ke Perusahaan kimia dari Amerika serikat,” kata Direktur dan Sekretaris Perusahaan AKR Corporindo, Suresh Vembu kepada Kontan.co.id, Rabu (4/10). Namun, Suresh tidak merinci lebih detail terkait nama perusahaan dan nilai investasi yang dibenamkan di JIIPE.

Rinciannya, Pada semester pertama 2023, JIIPE telah membukukan penjualan 19,6 hektar tanah dari produsen lembaran tembaga terkemuka, PT Hailiang Nova Material Indonesia.

Suresh menyebut, jika perjanjian dengan Hebang bisa dirampungkan tahun ini, maka total penjualan lahan AKRA mencapai sekitar 96 ha. Sehingga, target penjualan lahan yang dipasang AKRA tahun ini, yakni seluas 70 ha sampai 75 ha bakal terlampaui.

https://investasi.kontan.co.id/news/akr-corporindo-akra-berhasil-jual-10-ha-lahan-jiipe-hingga-kuartal-iii-2023

=============================================================================

EXCL

PT XL Axiata (EXCL) menilai, euforia pemilihan umum (Pemilu) 2024 bakal membawa dampak positif terhadap kinerja layanan data internet emiten telekomunikasi tersebut.

Reza Mirza, Group Head Corporate Communication XL Axiata menyampaikan, rangkaian musim pemilu yang berlangsung sejak paruh kedua 2023 hingga awal 2024 mendatang diharapkan dapat mendorong peningkatan aktivitas komunikasi masyarakat, khususnya dalam penggunaan layanan data. 

Alhasil, trafik data selama periode kampanye hingga puncak pemilu berpotensi terus tumbuh “Walau begitu, menurut kami potensi kenaikan trafik data tidak sesignifikan dibandingkan kenaikan trafik pada saat momen periode lebaran,” ujar Reza, Rabu (4/10).

https://industri.kontan.co.id/news/xl-axiata-excl-klaim-pemilu-berpotensi-jadi-pemicu-kenaikan-trafik-data

=============================================================================

ASSA

Emiten transportasi dan logistik PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) masih memantau kondisi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) sambil terus berupaya meningkatkan efisiensi internal dengan mengembangkan berbagai inovasi untuk penetrasi market business to business (B2B). 

Prodjo Sunarjanto, Direktur Utama ASSA menuturkan, kenaikan harga BBM yang terjadi pasti akan memberikan efek pada keseluruhan industri. 

Dia menambahkan, saat ini ASSA sedang fokus mengembangkan bisnis logistik untuk menjadi penyedia end-to-end logistic solution. Dalam mengembangkan bisnisnya tersebut, Adi Sarana Armada melakukan sejumlah inisiatif untuk meningkatkan layanan kepada pelanggannya, seperti membentuk Cargoshare untuk mid-mile logistiknya. 

https://industri.kontan.co.id/news/harga-bbm-naik-begini-strategi-dan-respons-pengelola-anteraja-assa

=============================================================================

IPCM

Emiten kapal pandu dan tunda Grup Pelindo, PT Jasa Armada Indonesia Tbk (IPCM) pada tahun 2023 mengalokasikan dana belanja modal (Capex) sekitar Rp 124,5 miliar.

Corporate Secretary IPCM Eddy Haristiani mengatakan sampai dengan akhir Juni 2023, atau sampai dengan semester I-2023 dari total dana capex, 83%-nya sudah terserap.？

Jika mengutip pernyataan Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono, target kinerja PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) dan IPCM diprediksi akan tumbuh sekitar 8%？10% tiap tahunnya.？

https://industri.kontan.co.id/news/jasa-armada-indonesia-ipcm-telah-serap-capex-83-anggaran-capex-tahun-ini

=============================================================================

UNTR

Anak usaha PT United Tractors Tbk. (UNTR) PT Pamapersada Nusantara (PAMA) diketahui telah memperoleh pinjaman sebesar Rp8,25 triliun atau setara US$527,9 juta dari bank-bank di Indonesia.

Melansir Bloomberg, Pamapersada Nusantara diketahui memperoleh pinjaman tersebut dari bank-bank di Indonesia dan sebuah lembaga keuangan, menurut sumber yang mengetahui masalah ini.

https://market.bisnis.com/read/20231004/192/1701051/anak-usaha-untr-pamapersada-raih-pinjaman-rp825-triliun

=============================================================================

BMRI

PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) telah melakukan divestasi kepemilikan sahamnya di PT AXA Insurance Indonesia. Bank berlogo pita emas ini melepas 20% saham di perusahaan asuransi yang dulunya bernama PT Mandiri AXA General Insurance.

“Setelah dilakukan pengalihan saham tersebut, maka selanjutnya perseroan tidak lagi memiliki saham di AXA Insurance Indonesia,” ujar Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha dalam keterbukaan informasi (4/10).

Rudi mengungkapkan langkah divestasi ini merupakan bagian strategi dari Bank Mandiri dalam memperkuat konsolidasi perusahaan anak di Bank Mandiri Group.

https://investasi.kontan.co.id/news/bank-mandiri-bmri-divestasi-seluruh-saham-di-axa-insurance-indonesia