Pemegang Saham Pengendali XL Axiata Tbk. (EXCL) yakni Axiata Group Berhad telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan pemegang sahamnya merestui aksi korporasi merger antara EXCL dengan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN).

Keputusan tersebut telah disampaikan ke Bursa Malaysia pada 24 Maret 2025. “Hasil pemungutan suara pemegang saham, yang dilakukan melalui polling, telah diserahkan ke Bursa Efek (Bursa) sesuai dengan persyaratan regulasi. Persetujuan ini menandai tonggak penting dalam penyelesaian merger, membawa pembentukan entitas baru, XLSMART, selangkah lebih dekat ke penyelesaian.” Tulis rilis resmi. 

Untuk diketahui, baik EXCL maupun FREN yang akan merger juga akan menggelar agenda RUPSLB pada Selasa (25 Maret 2025) dengan agenda utama yang juga dinantikan pasar yaitu permintaan restu untuk merger kepada para pemegang saham.

https://www.emitennews.com/news/tok-investor-axiata-grup-restui-merger-excl-fren-di-malaysia

Jhonlin Agro Raya Tbk. (JARR) sepanjang 2024 membukukan laba Rp260,72 miliar. Melompat 237 persen dari episode sama tahun sebelumnya Rp77,26 miliar. Oleh sebab itu, laba per saham dasar emiten asuhan Andi Syamsuddin Arsyad alias Haji Isam tersebut meroket menjadi Rp28,25 dari sebelumnya Rp8,37. 

Penjualan Rp3,86 triliun, menciut 13 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp4,44 triliun. Beban pokok penjualan Rp3,38 triliun, mengalami pengurangan dari fase sama akhir 2023 senilai Rp4,05 triliun. Laba kotor tercatat Rp481,28 miliar, melonjak 24,85 persen dari sebelumnya Rp385,25 miliar. 

Beban umum dan administrasi Rp71,77 miliar, berkurang dari Rp137,25 miliar. Keuntungan atas perubahan nilai wajar aset biologis Rp6,67 miliar, naik dari Rp4,82 miliar. Laba usaha Rp416,18 miliar, melonjak dari Rp252,82 miliar. Beban keuangan Rp90,14 miliar, bengkak dari Rp48,11 miliar.

https://www.emitennews.com/news/pendapatan-drop-laba-emiten-haji-isam-jarr-melejit-237-persen

Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) sepanjang 2024 membukukan laba bersih Rp1,14 triliun. Tumbuh 25 persen dari episode sama tahun sebelumnya Rp916,13 miliar. Dengan hasil itu, laba per saham dasar menjadi Rp82,43 dari sebelumnya Rp65,08. 

Pendapatan bersih Rp4,87 triliun, melejit 14 persen dari akhir 2023 senilai Rp4,26 triliun. Beban pokok pendapatan Rp2,25 triliun, bengkak dari akhir tahun sebelumnya sebesar Rp2,13 triliun. Laba kotor tercatat senilai Rp2,61 triliun, mengalami lonjakan dari akhir tahun sebelumnya Rp2,12 triliun. 

Beban usaha Rp1,12 triliun, bengkak dari Rp952,27 miliar. Pendapatan lain-lain Rp36,81 miliar, naik dari Rp36,46 miliar. Beban lain-lain Rp15,48 miliar, bengkak dari Rp5,62 miliar. Laba usaha Rp1,5 triliun, surplus dari Rp1,2 triliun. Pendapatan keuangan Rp96,72 miliar, naik dari Rp72,06 miliar.

https://www.emitennews.com/news/tumbuh-25-persen-mika-2025-raup-laba-bersih-rp114-triliun

VKTR Teknologi Mobilitas Tbk. (VKTR) sepanjang 2024 mengemas laba bersih Rp7,56 miliar. Menanjak 39,48 persen dari episode sama tahun sebelumnya Rp5,42 miliar. Dengan hasil itu, laba per saham dasar dan dilusian naik tipis menjadi Rp0,17 dari sebelumnya Rp0,14.

Penjualan bersih Rp1 triliun, turun tipis 5,66 persen dari edisi sama tahun sebelumnya Rp1,06 triliun. Beban pokok penjualan Rp825,51 miliar, mengalami penciutan dari akhir tahun sebelumnya Rp848,47 miliar. Laba kotor tercatat Rp178,14 miliar, mengalami koreksi 16,51 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp213,39 miliar. 

Total beban usaha Rp168,74 miliar, naik tipis dari Rp162,08 miliar. Itu meliputi beban penjualan dan pemasaran Rp11,15 miliar, turun dari Rp12,07 miliar. Beban umum dan administrasi Rp157,58 miliar, bengkak dari Rp150,01 miliar. Laba usaha Rp9,4 miliar, drop dari edisi sama 2023 senilai Rp51,3 miliar. 

https://www.emitennews.com/news/laba-tumbuh-39-persen-vktr-2024-defisit-rp68-miliar