Daily News 24/10

October 24, 2017 No. 1592
IPO - PT PP Presisi

PT PP Presisi berencana menjual 4.24 miliar lembar saham (35% saham) melalui proses IPO. Harga IPO berkisar Rp 430 hingga Rp 550 per lembar saham sehingga perseroan menargetkan dapat meraih dana segar Rp 1.8 Triliun hingga Rp 2.3 Triliun. Sekitar 70% dana hasil IPO akan dialokasikan untuk mendukung belanja modal dan 30% sisanya untuk modal kerja. PP Presisi membutuhkan dana belanja modal untuk membeli peralatan seperti alat berat untuk pekerjaan sipil, ready mix, dan alat-alat erector. PP Presisi juga berencana membeli lahan untuk workshop serta penyimpanan alat berat. Masa penawaran awal berlangsung 23-31 Oktober dengan perkiraan mendapat pernyataan efektif pada 9 November 2017 dan listing di BEI pada 20 November. Perseroan menunjuk PT Bahana Sekuritas, PT CIMB Sekuritas Indonesia, dan PT Mandiri Sekuritas sebagai penjamin emisi.
DOID - Kenaikan produksi batubara
PT Delta Dunia Makmur (DOID) memproduksi 3.1 juta ton batubara pada September 2017 dengan akumulasi produksi batubara sebesar 30.6 juta ton selama 9M 2017 atau naik 23%Yoy dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 24.8 juta ton. Tahun ini, DOID menargetkan target produksi batubara mencapai sekitar 45 juta-50 juta ton batubara. Kenaikan produksi ini seiring dengan kenaikan overburden removal sebesar 20% menjadi 257.6 juta bank cubic meters (bcm).
MAPI - Rencana penutupan gerai Lotus
PT Mitra Adiperkasa (MAPI) berencana menutup gerai Lotus Department Store yang berlokasi di Thamrin akhir bulan ini. Dari 5 gerai Lotus yang diperasikan sebelumnya hingga saat ini MAPI telah menutup 2 gerai. Dengan demikian gerai Lotus yang masih beroperasi hingga saat ini berlokasi di Thamrin, Bekasi, dan Cibubur. Dalam penjelasannya manajemen menyatakan tengah melakukan restrukturisasi divisi department store untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Saat ini MAPI mengelola 6 toko serba ada: Sogo, Lotus, Debenhams, Seibu, Alun-alun Indonesia, dan Galeries Lafayette.
MEDC - Divestasi Mitsubishi
Mitsubishi Corporation menjual seluruh kepemilikan sahamPT Medco Energi Internasional (MEDC) sebanyak 1.33 miliar lembar saham (9.99% saham) kepada PT Medco Daya Abadi Lestari (MDAL) pada harga Rp 411 per lembar. Dengan demikian kepemilikan MDAL atas saham MEDC naik menjadi 14.98%. Divestasi saham oleh Mitsubishi juga dilakukan pada 20 April 2017 dimana pada saat itu Mitsubishi Corporation menjual 166.4 juta lembar saham MEDC pada harga Rp 1,645 per lembar sehingga kepemilikan atas MEDC turun menjadi 9.99% saham.