Daily News 07/11

November 07, 2017 No. 1603
BBCA - Transaksi afiliasi

PT Bank Central Asia (BBCA) membeli 234,000 lembar saham (90% kepemilikan) PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) dari PT BCA Sekuritas dan PT Asuransi Umum BCA (BCA Insurance) senilai Rp 256.78 Miliar. BCA Life juga melakukan peningkatan modal disetor dan ditempatkan senilai total Rp 300 Miliar sehingga modal BCA Life naik menjadi Rp 560 Miliar. Peningkatan modal tersebut dilakukan secara proporsional, dengan demikian BBCA menyetor dana senilai Rp 270 Miliar kepada BCA Life untuk mendapat tambahan 270,000 lembar saham. Langkah tersebut dimaksudkan untuk menyederhanakan struktur kepemilikan saham BCA Life dari kepemilikan secara tidak langsung melalui BCA Sekuritas menjadi kepemilikan langsung untuk mendukung langkah strategis jangka panjang.
BRPT - Rencana buyback saham
PT Barito Pacific (BRPT) berencana membeli kembali (buyback) sahamnya. Untuk mendukung aksi tersebut, BRPT akan meminta persetujuan pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 13 Desember. BRPT akan menganggarkan dana buyback Rp 200 Miliar untuk membeli kembali 100 juta saham (0.72% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh). Jika disetujui pemegang saham maka pembelian kembali saham ini akan berlangsung dalam jangka waktu paling lama enam bulan mulai 15 Desember hingga dengan 14 Juni 2018. BRPT telah menunjuk PT Henan Putihrai untuk melakukan buyback ini.
MEDC - Targetkan pertumbuhan produksi minyak 33%
PT Medco Energy (MEDC) menargetkan produksi minyak tahun ini dapat mencapai rata-rata 88 ribu barel per hari, dari 66 ribu barel per hari tahun lalu, naik 33% Yoy. Laut Natuna Selatan Blok B saat ini adalah penyumbang terbesar dengan kontribusi produksi 24.3 ribu barel per hari.
TPIA - Stock split
PT Chandra Asri Petrochemical (TPIA) mendapatkan persetujuan dari pemegang saham untuk merealisasikan rencana stock split dengan rasio 1:5. Tujuan perseroan melaksanakan stock split adalah untuk memperbesar basis pemegang saham dan menaikan likuiditas dengan meningkatkan frekuensi maupun volume perdagangan saham. Disamping itu, ke depan saham perseroan juga akan lebih terjangkau dan memiliki daya tarik tersendiri bagi investor perorangan ataupun institusi untuk berinvestasi. Perseroan berencana agar perdagangan nominal baru dapat dimulai pada akhir November 2017.
WSKT - Waskita Toll Road berencana terbitkan MTN
Waskita Toll Road (WTR) yang merupakan anak usaha PT Waskita Karya (WSKT) berencana menerbitkan MTN senilai total Rp 510 Miliar pada awal 2018, yang merupakan bagian dari penerbitan MTN berkelanjutan, dimana di tahap I telah memberikan kupon 10.43% p.a. Sebagian besar dana akan digunakan untuk pembebasan lahan.