AKRA - Penugasan distribusi BBM menjadi lima tahunan

 
Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) menunjuk PT AKR Corporindo (AKRA) sebagai pelaksana penugasan penyediaan dan pendistribusian jenis BBM Khusus penugasan (P3JBKP) tahun ini. AKRA mendapatkan penugasan penyaluran solar sebanyak 205.000 kiloliter berlaku selama lima tahun dimulai tahun 2018 hingga tahun 2023. Selain itu, AKRA akan membangun lebih banyak stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) dan akan membangun 17 SPBU non subsidi tahun ini. AKRA juga akan membangun enam lembaga penyalur BBM satu harga.


BRPT - Penundaan RUPSLB

 
PT Barito Pacific (BRPT) menunda jadwal rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) untuk meminta persetujuan rights issue dan akuisisi 66.67% saham Star Energy Group Holdings Pte Ltd. RUPSLB semula dijadwalkan pada 22 Januari 2018 namun ditunda sampai dengan waktu yang akan ditentukan lebih lanjut, tapi tidak melampaui 2Q 2018, dengan agenda yang sama.


POOL - Divestasi saham


Pemegang saham PT Pool Advista Indonesia (POOL), PT Advista Multi Artha (AMA), menjual 305.52 juta lembar saham pada 29 Desember lalu. Dengan harga penjualan Rp 4,100 per lembar maka total nilai transaksi mencapai Rp 1.25 Triliun. Setelah penjualan saham kepemilikan AMA atas POOL turun menjadi 18.64% saham. Divestasi saham POOL oleh AMA telah dilakukan beberapa kali. Pada 15 November AMA tercatat menjual 106.71 juta lembar saham POOL pada harga Rp 3,280 per lembar. Pada 25 Oktober AMA menjual 49.33 juta lembar saham POOL pada harga Rp 3,240 per lembar, dan penjualan 131.5 juta lembar saham dilakukan pada 22 September pada harga Rp 2,500 per lembar. 


SMRA - Marketing sales

 
PT Summarecon Agung (SMRA) membukukan marketing sales tahun lalu senilai Rp 3.6 Triliun atau tumbuh 20% dibandingkan realisasi marketing sales tahun 2016 senilai Rp 3 Triliun. Marketing sales berasal dari penjualan proyek Summarecon Serpong dengan kontribusi sekitar 51%, Summarecon Bandung berkontribusi 18%, dan Summarecon Bekasi berkontribusi 13%. Selain itu Summarecon Emerald Karawang berkontribusi 11% dan Summarecon Kelapa Gading berkontribusi sebesar 8% terhadap total marketing sales 2017. Tahun ini SMRA menargetkan marketing sales senilai Rp 4 Triliun, naik 11% dari marketing sales 2017, dengan alokasi belanja modal Rp 2.4 Triliun.