Daily News 08/10

October 08, 2021 No. 2057
[UNVR] - Saham Unilever (UNVR) Bangkit, Bagaimana Prospek Kinerja 2022?
Setelah mengalami koreksi kinerja dan pergerakan saham yang kurang menggembirakan, PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) mulai nenunjukkan sinyal bangkit.  Kondisi tersebut ditunjukan dengan pergerakan saham emiten konsumer dengan kode saham UNVR tersebut, yang terus mengalami peningkatan selama empat hari berturut pada pekan ini. Dari sisi kinerja keuangan, berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2021, UNVR membukukan penurunan penjualan bersih sebesar 7,34 persen menjadi Rp20,17 triliun dari sebelumnya Rp21,77 triliun. Laba sebelum bunga, pajak, penyusutan, dan amortisasi (EBITDA) tercatat turun 13,98 persen menjadi Rp4,55 triliun pada semester I/2021 dari sebelumnya Rp5,29 triliun pada semester II/2021. Adapun, di tengah kontraksi pertumbuhan laba pada semester I/2021, manajemen optimistis bahwa lima strategi prioritas yang jadi andalan perseroan dalam beberapa tahun terakhir masih relevan. Kelima strategi UNVR itu adalah penguatan bisnis inti, memperluas portofolio, menjadi pemimpin jalur penjualan, digitalisasi, serta produk berkelanjutan. Seluruhnya disebut telah dikampanyekan secara konsisten. Usaha Unilever untuk terus memperkaya lapisan portofolio produk dan segmen, serta menggencarkan produksi di tengah ketidakpastian ekonomi, bukannya tidak memunculkan risiko. Misalnya, penurunan margin laba kotor yang disumbangkan oleh kenaikan harga minyak sawit (CPO) dan komoditas lainnya. (Source: Bisnis.com)

[UNTR] - United Tractors (UNTR) Suntik Modal ke Anak Usaha Pembangkit Listrik
PT United Tractors Tbk. (UNTR) menambah modal anak usahanya di sektor pembangkit listrik, yaitu PT Energia Prima Nusantara (EPN). Berdasarkan keterbukaan informasi pada Kamis (7/10/2021), Energia Prima Nusantara mengeluarkan sebanayak 109.824 saham baru yang diserap oleh United Tractors. Peningkatan saham berlaku efektif pada 5 Oktober 2021. Adapun, tujuan emiten bersandi UNTR tersebut melakukan Peningkatan Kepemilikan Saham dalam EPN adalah untuk tambahan modal usaha bagi kebutuhan operasional EPN. Transaksi tersebut juga merupakan transaksi afiliasi sesuai dengan POJK 42 Tahun 2020 karena EPN merupakan anak usaha yang 51 persen sahamnya dimiliki UNTR, sedangkan sisanya dimiliki PT Pamapersada Nusantara. Sementara, saham PT Pamapersada Nusantara 100 persen dimiliki UNTR. Sebagai informasi, EPN adalah anak usaha UNTR yang mengelola pembangkit listrik tenaga batu bara (PLTU) mulut tambang PAMA 1 berkapasitas 2x15 megawatt yang berlokasi di Barunang, Kalimantan Selatan. (Source: Bisnis.com)

[ANTM] - Gandeng Korporasi Singapura dan China, Antam (ANTM) Bangun Smelter Nikel
Emiten BUMN pertambangan logam, PT Aneka Tambang Tbk. berupaya ekspansi membangun smelter di wilayah konsesi lahan tambang di Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara. GM Antam UBP Nikel Konawe Utara, Hendra Wijayanto, mengatakan komitmen itu diwujudkan melalui penandatanganan Perjanjian Pendahuluan (Heads of Agreement) Pengembangan Bisnis Pemurnian Nikel bersama Alchemist Metal Industry Pte Ltd dan PT Gunbuster Nickel Industry. Alchemist Metal adalah perusahaan yang berbasis di Singapura, sedangkan Gunbuster Nickel merupakan perusahaan China yang berkantor di Bursa Efek Indonesia. Perjanjian ini menandai inisiasi ekosistem bisnis pemurnian nikel baru bagi Antam di Konawe Utara dan Morowali Utara, Sulawesi Tenggara dan menjadi tonggak sejarah baru Grup MIND ID dalam memaksimalkan nilai tambah sumber daya nikel yang dimiliki Indonesia. Hendra Wijayanto juga mengaku bahwa Antam memiliki komitmen penuh pada implementasi good mining practices di dalam setiap kegiatan operasi perusahaan. Dalam melaksanakan setiap kegiatan pertambangan, Antam selalu memperhatikan aspek teknis dan standarisasi operasional pertambangan dan konservasi sumber daya mineral. Selain itu, juga mengedepankan komitmen dalam menjaga keselamatan dan kesehatan kerja serta aspek perlindungan lingkungan yang berpedoman pada dokumen lingkungan hidup seperti Dokumen Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) dan Dokumen Rencana Pasca Tambang (RPT). Antam senantiasa berupaya meningkatkan nilai tambah produk tambang secara berkesinambungan dan melaksanakan kegiatan operasional sesuai dengan prinsip good mining practices sejalan dengan strategi serta rencana penambangan dan operasi perusahaan. (Source: Bisnis.com)