Daily News 14/02

February 14, 2022 No. 2140
Tuntaskan Akuisisi Bank Mayora, BBNI Tunggu Restu Pemegang Saham

Bank Negara Indonesia (BBNI) akan meminta persetujuan pemegang saham mengenai akuisisi Bank Mayora. Nah, untuk memuluskan pencaplokan 63,92 persen saham bank itu, Bank BNI akan mementaskan rapat umum pemegang saham (RUPS) tahunan pada Selasa, 15 Maret 2022 mendatang. Berdasar rencana Bank BNI, rapat itu berlangsung pada pukul 14.00 WIB hingga tuntas dengan mengambil lokasi di Ballroom Menara BNI Lantai 6, Jakarta Pusat. ”Peserta rapat berhak hadir tercatat dalam daftar pemegang saham perseroan pada Jumat, 18 Februari 2022 pukul 16.15 WIB,” tutur Mucharom, Corporate Secretary Bank BNI.  Sekadar informasi, Bank BNI akan mengakuisisi maksimal 63,92 persen saham Bank Mayora. Itu dilakukan melalui penerbitan 1.029.151.550 alias 1,02 miliar saham baru setara 54,90 persen. Lalu, pengambilan 169.078.288 atau 169,07 juta saham milik International Finance Corporation (IFC).

============================================================================

Harga Emas Antam Kembali Stagnan di Level Rp 953.000 Per Gram Pada Hari Ini 

Harga emas batangan bersertifikat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) stagnan pada Senin (14/2). Mengutip situs Logam Mulia, harga pecahan satu gram emas Antam berada di Rp 953.000. Harga emas Antam ini kembali stagnan dari harga Minggu (13/2) yang juga berada di level Rp 953.000 per gram. Sementara harga buyback emas Antam berada di level Rp 857.000 per gram. Harga tersebut juga stagnan jika dibandingkan dengan harga buyback pada Minggu (13/2) yang ada di Rp 857.000 per gram. Berikut harga emas batangan Antam dalam pecahan lainnya per Senin (14/2) dan belum termasuk pajak: Harga emas 0,5 gram: Rp 526.500; Harga emas 1 gram: Rp 953.000; Harga emas 5 gram: Rp 4.540.000; Harga emas 10 gram: Rp 9.025.000; Harga emas 25 gram: Rp 22.437.000; Harga emas 50 gram: Rp 44.795.000; Harga emas 100 gram: Rp 89.512.000; Harga emas 500 gram: Rp 446.820.000; Harga emas 1.000 gram: Rp 893.600.000.

============================================================================

TLKM Ekspansi ke Digital Kesehatan dan Pendidikan, Segini Nilai Investasinya

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) melalui anak usahanya, PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) memutuskan untuk melakukan penyertaan modal ke PT Telkomsel Ekosistem Digital (TED) untuk mendirikan dua perusahaan baru yang bergerak di bisnis digital sektor kesehatan dan pendidikan. Berdasarkan surat TLKM kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tertanggal 10 Februari 2022 yang dikutip Jumat (11/2), rangkaian transaksi afiliasi di dalam Telkom Group ini berupa, TED dan PT Telkomsel Mitra Inovasi (TMI) mendirikan PT Fita Sehat Nusantara (Fita). Selain itu, TED dan TMI juga mendirikan PT Kuncie Pintar Nusantara. "Penyertaan modal dalam bentuk uang dan dalam bentuk lain (inbreng) dari Telkomsel kepada TED, yang kemudian diteruskan oleh TED," demikian disebutkan manajemen TLKM dalam surat yang ditandatangani Direktur TLKM, Budi Setyawan Wijaya.

============================================================================

Tingkat Kunjungan Mal Kembali Turun, Ini Harapan CTRA

Lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia sudah mulai berdampak pada kunjungan masyarakat ke pusat perbelanjaan atawa mal. Hal tersebut juga dirasakan perusahaan properti PT Ciputra Development Tbk (CTRA). Direktur CTRA Harun Hajadi mengatakan, jika penurunan tingkat kunjungan ini berkepanjangan maka akan menimbulkan dampak lainnya. “Belakangan ini dengan meningkatnya kasus Covid-19, mal kami sudah melihat penurunan yang cukup berarti. Secara persentase penurunan tingkat kunjungan sekitar 25%,” kata Harun, Minggu (13/2). Dia melanjutkan, jika hal ini berkepanjangan atau terjadi lebih dari 3 bulan, maka dampak lain pun akan terjadi. Yakni, bisa menimbulkan penutupan sejumlah tenant. Kendati demikian, sejauh ini Harun menjelaskan, belum ada laporan tenant yang menutup kiosnya akibat dampak dari lonjakan kasus Covid-19.

============================================================================

Di Hari Valentine, IHSG Cemas Perang Dunia 3 & Anjlok 0,6%

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka ambles pada perdagangan Senin (14/2/2022), menyusul meningkatnya ketegangan di Ukraina dan kekhawatiran akan sikap hawkish bank sentral Amerika Serikat (AS), Menurut data PT Bursa Efek Indonesia, IHSG dibuka drop 0,6% atau minus 40 pada pukul 09:00 WIB, dan selang 15 menit kemudian menjadi 0,7% (48 poin) ke 6,764,456. Namun, investor asing terpantau masih mencetak pembelian bersih (net buy), senilai Rp 39,71 miliar. Saham yang diburu terutama adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (TLKM) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dengan nilai pembelian bersih masing-masing sebesar Rp 25 miliar dan Rp 12,4 miliar. Meski demikian, keduanya tertekan, dengan koreksi masing-masing sebesar 0,45% ke Rp 4.430 dan 0,56% menjadi Rp 7.650/saham.