UNVR

Unilever Indonesia (UNVR) Ungkap Rencana Akuisisi Brand, Apa Alasannya?

Unilever Indonesia (UNVR) mengatakan rencana akuisisi？brand？ini belum akan direalisasikan dalam waktu dekat.

PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) membuka peluang untuk mengakuisisi brand？atau merek baru, seiring dengan upaya perseroan untuk mempertahankan posisi sebagai pemimpin pasar.

Penjualan bersih Unilever Indonesia tercatat mencapai Rp21,46 triliun, naik 6,37 persen secara yoy dibandingkan dengan Rp20,17 triliun pada semester I/2022. Pada kuartal II/2022, divisi Foods dan Refreshment (F&R) mencatatkan pertumbuhan sebesar 7,5 persen berkat kinerja merek kunci seperti Royco, Bango, Sariwangi dan Buavita.

Sumber: https://m.bisnis.com/market/read/20220727/192/15599…

===========================================================================

KKGI

KKGI Bakal Buyback 193,45 Juta Saham

Jakarta - PT Resources Alam Indonesia Tbk (KKGI) akan membeli kembali atau buyback saham ke V melalui Bursa Efek Indonesia (BEI).

Mengutip keterbukaan informasi ke BEI,Rabu (24/5/2022), PT Resources Alam Indonesia Tbk akan buyback saham maksimal 10 persen dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh atau maksimal 500 juta saham.

Sumber: https://m.liputan6.com/saham/read/4970591/kkgi-bakal-buyback-19345-juta-saham

===========================================================================

AMAR

Bank Amar (AMAR) Pastikan Tolaram Jadi Standby Buyer

“Kami percaya untuk pemenuhan modal inti Rp3 triliun pada akhir 2022 akan kami penuhi tahun ini.”

JAKARTA - PT Bank Amar Indonesia Tbk. menyampaikan pemegang saham pengendali, Tolaram Group, akan menjadi standby buyer dalam aksi korporasi rights issue yang dilakukan perseroan. Saat ini proses rights sedang berjalan. 

Ketika sudah mendapat pernyataan efektif, Bank Amar akan segera melakukan keterbukaan informasi.
Untuk diketahui, standby buyer, adalah investor yang siap membeli saham baru yang tidak terjual. Standby buyer bisa berasal dari pemegang saham lama ataupun investor lain.

Adapuni Tolaram Group Inc memegang 66,29% persen saham Bank Amar. Sementara itu Investree Singapore Pte Ltd memiliki 10,91 persen dan publik memiliki 22,9 persen saham Bank Amar. Investree dikabarkan akan memiliki 18,4 persen saham Bank Amar. Tambahan 7,5 persen lagi, kata David, sedang dalam proses.

Sumber: https://m.bisnis.com/finansial/read/20220727/90/1560004/bank-amar-amar-pastikan-tolaram-jadi-standby-buyer

===========================================================================

BBCA

Rekor! BCA (BBCA) Raup Laba Bersih Rp18 Triliun

”CASA menjadi penopang utama pencapaian dana pihak ketiga, untuk pertama kali, menyentuh milestone Rp1.000 triliun.”

JAKARTA ― PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan entitas anak berhasil membukukan laba bersih laba bersih sebesar Rp18,0 triliun di semester I/2022, atau tumbuh 24,9 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan pertumbuhan tersebut didorong pada pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) selama semester I/2022, yakni naik 5,3 persen yoy menjadi Rp29,8 triliun.

Jahja menyampaikan pendapatan selain bunga tumbuh 8,9 persen yoy menjadi Rp11,1 triliun, ditopang kenaikan pendapatan fee dan komisi sebesar 15,0 persen yoy. Secara total, pendapatan operasional tercatat sebesar Rp40,9 triliun atau naik 6,3 persen yoy.

Sumber: https://m.bisnis.com/finansial/read/20220727/90/1559901/rekor-bca-bbca-raup-laba-bersih-rp18-triliun

===========================================================================

Laba Bersih BFI Finance Tumbuh 70,1% di Semester I-2022

JAKARTA, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFI Finance) mencetak laba bersih mencapai Rp 828,9 miliar di semester I-2022, tumbuh 70,1% secara tahunan (year on year/yoy). Perolehan ini tidak terlepas dari derasnya penyaluran pembiayaan baru (booking) seiring pulihnya daya beli masyarakat.

Emiten berkode BFIN ini mencatat pertumbuhan pembiayaan baru sebesar 49,8% (yoy) menjadi Rp 8,53 triliun. Pertumbuhan ini didukung peningkatan mobilitas masyarakat yang mendorong permintaan pembiayaan otomotif dan alat-alat berat.

Sumber: https://investor.id/finance/301060/laba-bersih-bfi-finance-tumbuh-701-di-semester-i2022

===========================================================================

Genjot Kinerja, Buyung Poetra Sembada (HOKI) Andalkan Produk Baru di Bidang FMCG

JAKARTA. PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI) berupaya memastikan target penjualan bersih di tahun 2022 yang dipatok sekitar 10%-15% dapat tercapai. Salah satu langkah HOKI adalah mengoptimalkan bisnis produk baru yang dijalankan oleh anak usahanya, PT HOKI Distribusi Niaga (HDN).

Budiman Susilo, Direktur Buyung Poetra Sembada menyampaikan, HDN baru didirikan pada pertengahan 2020 lalu. Sejak tahun 2021, HDN mulai memproduksi beras dengan merek Daily Meal Rice yang merupakan varian beras jagung dan beras singkong. Beras ini diproduksi tanpa pengawet dan pewarna buatan sehingga aman dikonsumsi bagi konsumen yang memiliki riwayat diabetes.

Sumber: https://industri.kontan.co.id/news/genjot-kinerja-buyung-poetra-sembada-hoki-andalkan-produk-baru-di-bidang-fmcg

===========================================================================

Fed jacks rates again, Powell vows no surrender in inflation battle

Comments: Kami melihat kenaikan suku bunga The Fed saat ini sudah sesuai dengan ekspektasi pasar, dan pernyataan The Fed mengenai US tidak dalam resesi dapat menenangkan kondisi pasar. Kenaikan suku bunga The Fed masih bisa dapat terjadi melihat bagaimana inflasi kedepannya. Pasar masih berpotensi menguat didorong dengan rilis laporan keuangan emiten kuartal 2.

WASHINGTON, July 27 (Reuters) - The Federal Reserve said on Wednesday it would not flinch in its battle against the most intense breakout of inflation in the United States since the 1980s even if that means a "sustained period" of economic weakness and a slowing jobs market.

As he explained the logic behind the stiffest interest rate increases in roughly four decades, Fed Chair Jerome Powell was peppered with questions about whether the U.S. economy was in or on the cusp of a recession - a notion he rejected because U.S. firms continue to hire in excess of 350,000 additional workers each month.

"I do not think the U.S. is currently in a recession," he told reporters after the end of the U.S. central bank's latest policy meeting, citing an unemployment rate that is still near a half-century low and solid wage growth and job gains. "It doesn't make sense that the U.S. would be in recession."

Sumber: https://www.reuters.com/markets/us/fed-unveil-another-big-rate-hike-signs-economic-slowdown-grow-2022-07-27/