Daily News 29/12

December 29, 2022 No. 2270
BBKP

Bisnis.com, JAKARTA ? PT Bank KB Bukopin Tbk. (BBKP) masih akan terus melakukan pembersihan kredit macet atau kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) selama kurun 3 ? 4 tahun ke depan dengan nominal kredit macet diperkirakan mencapai Rp10 triliun.

Deputy President Director KB Bukopin Robby Mondong menuturkan untuk mencapai status bank bersih, emiten bersandi saham BBKP ini akan membersihkan kredit bermasalah yang saat ini masih menghantui perusahaan.

“Kami berencana membersihkan sekitar Rp10 triliun [kredit macet], bisa melalui bulk sales atau penerbitan obligasi syariah atau sukuk,” ujar Robby dalam paparan publik, Rabu (28/12/2022).

Robby menjelaskan BBKP akan merombak sistem penilaian kredit, analisa keuangan, serta penilaian agunan guna meningkatkan kualitas kredit ke depan. Komunikasi antara perusahaan dengan komunitas pasar modal dan publik juga akan diperbaiki.

Sumber: https://finansial.bisnis.com/read/20221229/90/1613117/ini-cara-kb-bukopin-bbkp-bersih-bersih-kredit-macet-rp10-triliun.

===========================================================================

GOTO

Per 27 Desember 2022, GPF Alihkan 1,06 Miliar Saham GoTo Gojek Tokopedia (GOTO)

EmitenNews.com - Goto Peopleverse Fund (GPF) telah mengalihkan 1,06 miliar saham GoTo Gojek Tokopedia (GOTO). Penyaluran saham untuk karyawan itu, dibalut harga pelaksanaan Rp2-105 per helai. Waktu pelaksanaan sepanjang 19-27 Desember 2022.

Dengan pelaksanaan pendistribusian saham untuk karyawan tersebut, tabungan saham GPF menjadi 95,83 miliar lembar alias 8,09 persen. Susut 1,1 persen dari sebelum transaksi dengan donasi tidak kurang dari 96,90 miliar helai atau setara 8,18 persen. 

”Pengalihan saham kepada peserta program kepemilikan saham karyawan, dan konsultan dari GoTo Gojek Tokopedia sebagaimana telah dijabarkan dalam prospektus initial public offering (IPO) GoTo,” tulis R A Koesoemohadiani, Corporate Secretary GoTo Gojek Tokopedia. 

Sumber: https://www.emitennews.com/news/per-27-desember-2022-gpf-alihkan-106-miliar-saham-goto-gojek-tokopedia-goto

===========================================================================

Fix Nggak Ada Window Dressing, IHSG Jebol Jelang Akhir Tahun

Jakarta CNBC Indonesia-Jelang berakhirnya perdagangan tahun ini, perdagangan saham kurang bergairah. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan sesi I Kamis (29/12/22) dibuka melemah karena minimnya katalis positif yang mampu menggerakkan pasar.

Bahkan, IHSG jeblok 0,66% ke level 6.805, 53 pukul 09.02, melanjutkan tren pelemahan kemarin. Selang satu menit, IHSG masih terlempar dari zona psikologis 6.800 tepatnya turun 0,80% ke 6.795,99. Pada pukul 09.05, IHSG terus melandai 0,76% menjadi 6.798,42.

Volume perdagangan kali ini relatif kecil mencapai 825 juta shares,mengingat momentum akhir tahun pelaku pasar lebih fokus padamomenliburanyang membuat transaksi di pasar saham sepi.

Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/market/20221229091745-17-401072/fix-nggak-ada-window-dressing-ihsg-jebol-jelang-akhir-tahun

===========================================================================

DEAL

Sepajang Tahun Ini, Dewata Freight (DEAL) Yakin Pendapatan Tumbuh hingga 20%

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten yang bergerak dalam bidang jasa pengurusan transportasi PT Dewata Freight International Tbk (DEAL) membidik pendapatan tahun ini bisa tumbuh 5% sampai 20%. Tercatat, di sepanjang tahun 2021, perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp 86 miliar. 

Optimisme tersebut rupanya didorong dari prospek logistik yang di nilai masih akan membaik. 

Direktur Utama DEAL, Muhammad Ibnu Fajar mengatakan di sepanjang tahun ini, perseroan juga berupaya untuk mencapai target kontrak barunya. Perseroan membidik kontrak baru yang akan diperoleh  mencapai Rp 50 miliar. 

“Penyelesaian kontrak barang tahun ini terutama ke Mandalika, Lawe-Lawe, Surabaya, Cilacap, Wonosobo, Pemalang, Trenggalek dan Jayapura,” jelasnya dalam paparan Public Expose secara virtual, Rabu (28/12). 

Sumber: https://investasi.kontan.co.id/news/sepajang-tahun-ini-dewata-freight-deal-yakin-pendapatan-tumbuh-hingga-20

===========================================================================

MEDC

Medco Energy (MEDC) Kantongi Pinjaman USD 420 Juta Untuk Bayar Utang

EmitenNews.com―PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) menandatangani perubahan dan pernyataan kembali perjanjian fasilitas pinjaman (amended and restated facility agreement) senilai USD 420 juta.

Perjanjian dilakukan dengan Australia and New Zealand Banking Group Limited, Cabang Singapura, PT Bank ANZ Indonesia, ING Bank N.V. Singapore Branch (ING), dan Societe Generale Singapore Branch (SG) sebagai pemberi pinjaman awal (original lenders) tertanggal 23 Desember 2022.

Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), kejadian yang akan menyebabkan bertambahnya kewajiban keuangan perseroan secara material ini dilakukan pada 27 Desember 2022.

Sumber: https://www.emitennews.com/news/medco-energy-medc-kantongi-pinjaman-usd-420-juta-untuk-bayar-utang