Daily News 12/07

July 12, 2023 No. 2373
SGER

Hineni Tujuh Jual 16,04 Juta Saham SGER di Harga Rp440 per Saham

Emiten tambang di papan pengembangan BEI, PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) mengumumkan bahwa pemegang saham cukup besar di perseroan telah melepas sebagian sahamnya. Merujuk keterangan informasi BEI, Rabu (12/7/2023). PT Hineni Tujuh Resources sebagai pemegang saham SGER telah melakukan divestasi sahamnya sebesar 0,35 persen.

Jumlah saham yang di jual oleh Hineni Tujuh Resources sebanyak 16.047.600 lembar di harga Rp440 per saham pada 10 Juli 2023. Artinya, dengan transaksi jumlah saham sebanyak itu Hineni Tujuh Resources meraup dana segar senilai Rp7,06 miliar.

Setelah aksi penjualan itu, kepemilikan saham Hineni Tujuh Resources di Sumber Global Energy  (SGER) tersisa 4,16 persen atau setara 169.320.770 lembar jauh dibandingkan sebelumnya 185.368.370 atau 4,51 persen.

Sumber: https://www.emitennews.com/news/hineni-tujuh-jual-1604-juta-saham-sger-di-harga-rp440-per-saham

=============================================================================

GJTL

Menelisik Prospek Saham-Saham Emiten Ban, Termasuk Gajah Tunggal (GJTL)

Kinerja bisnis emiten ban berpeluang menggelinding kencang pada tahun ini. Hanya saja, sebagai pilihan trading dan investasi, pelaku pasar masih perlu selektif dalam memilih saham emiten ban.

Sejauh ini, PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) melaju paling kencang dibanding saham ban yang lain. Salah satu saham jagoan Lo Kheng Hong ini masih mampu naik 0,83% hari Selasa (11/7), mengakumulasi penguatan 117,86% dari awal tahun 2023.

Pada kuartal pertama 2023, kinerja bisnis GJTL juga cemerlang. Top line dan bottom line kompak melejit, dengan lonjakan laba bersih hingga 271,7 % (YoY) menjadi sebesar Rp 265,69 miliar.

Sumber: https://investasi.kontan.co.id/news/menelisik-prospek-saham-saham-emiten-ban-termasuk-gajah-tunggal-gjtl

=============================================================================

ARGO

Konversi Utang, Argo Pantes (ARGO) Tunaikan Private Placement Rp1,61 Triliun

PT Argo Pantes Tbk (ARGO) akan melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement sebanyak 2,83 miliar saham bernominal Rp500 per unit pada Jumat, (7/7/2023).

Jumlah private placement tersebut setara sebesar 89,43% dari Jumlah saham ditempatkan, dan disetor penuh Perseroan. Private Placement dilaksanakan melalui konversi utang menjadi saham, tulis Manajemen ARGO pada keterbukaan informasi BEI pada Selasa, (11/7/2023).

Harga penerbitan private placement ARGO sebesar Rp570 sehingga emiten tekstil itu mendapat tambahan modal sebesar Rp1,61 triliun. Adapun jumlah utang ARGO kepada kreditur terafiliasi yang telah menyetujui penyelesaian utang sebesar Rp1,61 triliun Per 31 Desember 2022.

Adapun utang tersebut akan dikonversi menjadi saham Perseroan. Diantara nama-nama kreditur itu adalah PT Ragam Logam, PT Argo Manunggal Land Development, PT Argo Manunggal Triasta, PT Kukuh Manunggal Propertindo, Trevor Global Ltd, PT Lawe Adyaprima Spinning Mills, dan PT Daya Manunggal.

Sumber: https://www.emitennews.com/news/konversi-utang-argo-pantes-argo-tunaikan-private-placement-rp161-triliun

=============================================================================

KAEF

Kimia Farma Gelar IPO KFA dan Rights Issue

PT Kimia Farma Tbk (KAEF) berencana mendorong anak usahanya, PT Kimia Farma Apotek (KFA) menggelar penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham.  Perseroan juga tidak menutup kemungkinan untuk kembali menggalang pendanaan publik melalui skema rights issue.

Direktur Utama Kimia Farma David Utama IPO KFA dan rights issue merupakan salah dua strategi perseroan untuk memperbaiki performa keuangan. “It is always opportunity,” ucap David kepada Investor Daily, Selasa (11/7/2023).

Skema IPO dan rights issue, kata dia, dipilih karena perseroan ingin menekan jumlah pinjaman. Perseroan juga selalu membuka peluang kerja sama dengan investor strategis sepanjang kemitraan tersebut dapat menguntungkan perusahaan.

Sumber: https://investor.id/market/334806/kimia-farma-gelar-ipo-kfa-dan-rights-issue

=============================================================================

IMJS

Pantau Indomobil Multi (IMJS) Sahamnya Disebut ke Rp 500   

Saham PT Indomobil Multi Jasa Tbk (IMJS) berpotensi dikerek ke level Rp 500 dalam waktu dekat, seiring dengan kemungkinan dibukanya kembali opsi penawaran umum perdana (IPO) saham anak usahanya, PT CMS Corporatama (Indorent).

“Jika aksi korporasi ini dilanutkan pada paruh kedua tahun ini, maka IMJS akan menjadi perusahaan yang paling diuntungkan, karena dengan masuknya dana segar ekspansi bisa lebih cepat dan tentu meningkatkan keutungan bagi perseroan ke depan,” ucap seorang sumber dari pasar, kemarin.

Tak hanya itu, sumber itu mengatakan, ekspektasi kenaikan harag IMJS didukung pulihnya kinerja keuangan emiten sektor multifinance, seiring dengan lompatan penjualan otomotif nasional. Bahkan, hampir seluruh saham emiten multifinance telah terkerek dalam beberapa pekan terakhir, tak ketinggalan IMJS diperkirakan cenderung naik dalam beberapa hari ke depan.

Sumber: https://investor.id/market/334830/pantau-indomobil-multi-imjs-sahamnya-disebut-ke-rp-500-