Daily News 03/01

January 03, 2024 No. 2477
PTBA

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) memulai pembangunan fasilitas penanganan batubara alias coal handling facility anyar. Peletakan batu pertama atawa groundbreaking proyek sudah dilakukan di Tanjung Enim pada Sabtu (30/12/2023). 

Direktur Utama PTBA Arsal Ismail mengatakan, pembangunan fasilitas tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas angkutan perusahaan. Hal ini dilakukan sebagai langkah strategis untuk mendukung kinerja PTBA. 

"Proyek ini mendukung pertumbuhan PTBA melalui peningkatan pendapatan dari penambahan volume penjualan batubara," kata Arsal dalam siaran pers baru-baru ini.

https://industri.kontan.co.id/news/tambah-kapasitas-angkutan-batubara-bukit-asam-ptba-bangun-fasilitas-baru

=============================================================================
DOID

PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), anak usaha PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID), meraih fasilitas pembiayaan penjaminan sebesar US$ 750 juta atau setara Rp 11,6 triliun dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) atau BNI. Fasilitas ini berlangsung selama 69 bulan atau berakhir pada 2029.

Fasilitas pembiayaan tersebut memainkan peran strategis dalam pengelolaan keuangan BUMA, yang memungkinkan upaya refinancing dan mendukung inisiatif pertumbuhan. Fasilitas itu juga memperkuat BUMA agar dapat mempertahankan pertumbuhan dan keunggulan operasional dengan menyediakan modal untuk memajukan proyek-proyek utama dan mengejar potensi akuisisi, sejalan dengan tujuan strategis perusahaan.

“Pembiayaan ini menunjukkan kepercayaan BNI terhadap posisi kami yang kuat dan kemampuan akuisisi strategis kami. Kemitraan ini menawarkan syarat-syarat keuangan yang kompetitif dan menegaskan status kami sebagai kontraktor pertambangan utama internasional,” kata Presiden Direktur BUMA, Indra Kanoena dalam keterangan tertulis, Selasa (2/1/2024).

https://investor.id/market/350116/anak-usaha-delta-dunia-doid-raih-pembiayaan-dari-bni-nilainya-jumbo

=============================================================================
INDY

PT Indika Energy Tbk. (INDY) mengantongi fasilitas pinjaman senilai US$300 juta setara Rp4,64 triliun dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI).

Sekretaris Perusahaan Indika Energy Adi Pranomo mengatakan perseroan bersama anak usaha menandatangani fasilitas pinjaman dari BMRI dan BBNI pada 28 Desember 2023. Anak usaha INDY yang bertindak sebagai penanggung awal perjanjian pinjaman ini adalah PT Tripatra Engineering, PT Tripatra Engineers and Construction, dan Tripatra (Singapore) Pte.Ltd.

“Perjanjian fasilitas ini akan digunakan untuk membayar utang perseroan,” kata Adi dalam keterbukaan informasi, Rabu (3/1/2024).

https://market.bisnis.com/read/20240103/192/1728976/indika-energy-indy-kantongi-pinjaman-rp464-triliun-dari-bank-mandiri-bni

=============================================================================
JSMR

PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) mencatat sebanyak 345,448 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek selama periode libur Tahun Baru 2024. Tepatnya pada Minggu - Senin, 31 Desember 2023 - 1 Januari 2024.

Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana mengatakan, total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek meningkat 7,72 persen, jika dibandingkan lalin normal yakni 320,698 kendaraan.

"Sementara, bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu jelang Tahun Baru 2023, total volume lalin meningkat 10,04 persen yaitu 313,935 kendaraan," ujarnya, Selasa (2/1/2024).

https://emitennews.com/news/libur-telah-usai-jasa-marga-jsmr-catat-345-ribu-kendaraan-kembali-ke-jabodetabek

=============================================================================
CFIN

Menilik proyeksi dari PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) atau Clipan Finance, maka diketahui bahwa pertumbuhan pembiayaan yang dicanangkan pada tahun 2024 oleh perseroan lebih rendah dari pada tahun 2023. 

Direktur Utama Clipan Finance Harjanto Tjitohardjojo menerangkan hal tersebut dan menyatakan bahwa berbagai faktor ikut dipertimbangkan sehingga menghasilkan target pertumbuhan sebesar 14,7% untuk tahun ini.

"Jadi ada pertimbangan tahun politik. Laju pertumbuhan ekonomi Indonesia (2024) sedikit melambat vs 2023, harga komoditas diperkirakan juga tidak sebaik 2022 dan 2023, serta risiko pembiayaan cenderung meningkat. Jadi kita lebih prudent dan hati-hati," ujar Harjanto pada Selasa (2/1/2024).

https://emitennews.com/news/lebih-rendah-dari-2023-clipan-finance-cfin-patok-pembiayaan-tumbuh-147-di-2024

=============================================================================
BUVA

PT Bukit Uluwatu Villa Tbk (BUVA) resmi menuntaskan private placement sebanyak 1.205.726.667 saham. Aksi korporasi ini dilakukan untuk mengkonversi utang milik Tri Ramadi menjadi saham perseroan.

Harga pelaksanaan penambahan modal tanpa memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) ini ditetapkan senilai Rp60 per saham. Sehingga nilai ekuitas BUVA bertambah sebesar Rp72,34 miliar.

"Meskipun pelaksanaan PMTHMETD ini dilaksanakan tidak dengan setoran tunai, namun PMTHMETD tetap memberikan efek peningkatan modal disetor sebagai komponen ekuitas yang berasal dari hasil konversi atas Kewajiban Perseroan kepada Bapak Tri Ramadi menjadi Saham Baru," kata manajemen di Keterbukaan Informasi, Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (2/1/2024).

https://emitennews.com/news/ekuitas-bukit-uluwatu-buva-bertambah-rp7234-miliar-paska-private-placement