Daily News 27/05

May 27, 2024 No. 2561

META

Nusantara Infrastructure Tbk

PT Metro Pacific Tollways Indonesia Services (MPTIS) mengumumkan bahwa terdapat revisi Perpanjangan jangka waktu masa Tender Sukarela atas saham Emiten Tol grup Salim Nusantara Infrastructure Tbk (META) yang dimiliki oleh pemegang saham publik pada harga penawaran sebesar Rp250 per saham.

Dahlia Evawani Corporate Secretary META dalam keterangan resmi Sabtu (24/5) menyampaikan bahwa Penawaran Tender Sukarela Atas Saham PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) oleh Metro Pacific Tollways Indonesia Services drevisi alias dipercepat.

Jangka Waktu Penawaran Tender Sukarela yang sebelumnya diperpanjang hingga 19 Juni 2024 kini direvisi menjadi pada 14 Juni 2024 dan Penerimaan terakhir Penawaran Tender Sukarela yang semula diperpanjang pada 19 Juni 2024 juga dipercepat menjadi 14 Juni 2024.

https://www.emitennews.com/news/pembayaran-tender-offer-saham-emiten-grup-salim-meta-dipercepat

SMBR

Semen Baturaja Tbk.

PT Semen Baturaja Tbk. (SMBR) berencana melakukan penambahan kegiatan usaha memproduksi semen Portland dan produk turunannya berupa mortar dan white claydan industri kimia dasar lainnya serta optimalisasi pemanfaatan sumber daya yang dimiliki Perseroan.

Manajemen SMBR dalam keterangan tertulisnya menuturkan bahwa Kegiatan usaha Perseroan berdasarkan Anggaran Dasar dan/atau KBLI adalah dalam bidang persemenan dengan memproduksi semen Portland dan produk turunannya berupa mortar dan white claydan industri kimia dasar lainnya serta optimalisasi pemanfaatan sumber daya yang dimiliki Perseroan.

Kegiatan usaha tersebut memiliki tujuan dalam rangka menghasilkan barang dan/atau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat untuk mendapat/mengejar keuntungan guna meningkatkan nilai Perseroan dengan prinsip-prinsip perseroan terbatas. Perseroan berencana melakukan penambahan bidang usaha yang akan dilakukan Perseroan adalah Sewa Guna Usaha Tanpa Intelektual Properti, Bukan Karya Cipta (KBLI 77400).

https://www.emitennews.com/news/semen-baturaja-smbr-minta-restu-rambah-bisnis-baru-ini-alasannya

EXCL

XL Axiata Tbk.

Emiten telekomunikasi PT XL Axiata Tbk. (EXCL) mengumumkan akan mengambil alih unit bisnis residensial atau bisnis B2C milik PT link Net Tbk. (LINK) atau Linknet. Melalui transaksi ini, EXCL harus merogoh kocek senilai Rp1,87 triliun.

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, dikutip pada Sabtu (25/5/2024), EXCL dan LINK telah menandatangani perjanjian pengalihan bisnis B2C pada 22 Mei 2024.

Adapun, bisnis B2C Linknet mencakup bisnis internet service provider (ISP), bisnis IPTV, dan bisnis PayTV, termasuk layanan yang berkaitan dengan penyimpanan cloud, permainan, dan pelanggan rumah pintar (smart homes customers).

“Perseroan [XL Axiata] bermaksud untuk membeli dan mengambil alih dari Linknet, dan Linknet bermaksud untuk menjual dan mengalihkan, semua hak dan kepentingan dalam, dari dan atas ServeCo, sesuai dengan syarat dan ketentuan Perjanjian Pengalihan Usaha,” demikian yang tercantum dalam keterbukaan informasi.

https://market.bisnis.com/read/20240525/192/1768214/xl-axiata-excl-beli-bisnis-linknet-link-rp187-triliun

AEGS

Anugerah Spareparts Sejahtera Tbk.

Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui laman resminya di pengumuman Unusual Market Activity (UMA), tertanggal 21 Mei 2024, menyebutkan bahwa dalam rangka perlindungan investor, terdapat indikasi pola transaksi yang tidak wajar pada saham PT Anugerah Spareparts Sejahtera Tbk (AEGS) yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity).

"Pengumuman Unusual Market Activity (UMA) tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal," kata Yulianto Aji Sadono, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, dalam laman pengumuman BEI, Peng-UMA-00098/BEI.WAS/05-2024. 

BEI menyampaikan bahwa informasi terakhir mengenai perusahaan tercatat adalah informasi tanggal 20 Mei 2024 yang dipublikasikan melalui website Bursa Efek Indonesia tentang pencatatan saham. 

"Sebagai informasi, sebelumnya Bursa telah mengumumkan Unusual Market Activity (UMA) pada tanggal 18 Januari 2024 atas perdagangan saham AEGS," kata Yulianto.

https://www.emitennews.com/news/saham-anugerah-spareparts-aegs-dalam-pengawasan-bei