Daily News 18/10
October 18, 2012 No. 367
Bakrie Group - Evaluasi proposal Bakrie
Direksi Bumi Plc meminta para direktur non-eksekutif independen menganalisa tiga proposal yang diajukan oleh Bakrie Group, dan menunjuk Rothschild Group untuk mengevaluasi proposal. Sementara itu proses investigasi terkait dugaan penyalahgunaan dana pada kedua anak perusahaan, PT Bumi Resources (BUMI), dan PT Berau Coal Energy (BRAU), akan terus berjalan. Sementara itu Bapepam-LK dikabarkan tengah melakukan pemeriksaan terhadap anak perusahaan BUMI, PT Bumi Resources Minerals (BRMS), terkait penggunaan dana hasil IPO. Dikabarkan Bapepam-LK juga mempertanyakan pencatatan biaya IPO BRMS senilai US$ 13.3 Juta (dari nilai IPO Rp 2.09Triliun) yang dibebankan dalam laporan keuangan BUMI.
BBTN - Kinerja 9M 2012
PT Bank Tabungan Negara (BBTN) membukukan kenaikan laba bersih 9M 2012 sebesar 63.6%Yoy menjadi Rp 1.01 Triliun Vs Rp 616.16 Miliar pada 9M 2011 lalu. Naiknya kinerja didukung oleh kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar 33%Yoy menjadi Rp 3.53 Triliun pada 9M 2012 Vs Rp 2.66 Triliun pada 9M 2011. Laba operasional naik 46.9%Yoy menjadi Rp 1.4 Triliun pada 9M 2012. Posisi CAR tercatat sebesar 15.22% pada 9M 2012 (15.46% pada 9M 2011) dengan NPL Gross 3.68% pada 9M 2012 (4.18% pada 9M 2011), ROE 19.06% (14.95% pada 9M 2011), dan LDR 110.44% (112.27% pada 9M 2011).
BDMN - Kinerja 9M 2012
PT Bank Danamon Indonesia (BDMN) membukukan kenaikan laba bersih 9M 2012 sebesar 22.2%Yoy menjadi Rp 2.99 Triliun Vs Rp 2.45 Triliun pada 9M 2011 lalu. Naiknya kinerja didukung oleh kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar 20.2%Yoy menjadi Rp 9.67 Triliun pada 9M 2012 Vs Rp 8.04 Triliun pada 9M 2011. Laba operasional naik 19.4%Yoy menjadi Rp 4.6 Triliun pada 9M 2012. Posisi CAR tercatat sebesar 18.75% pada 9M 2012 (17.84% pada 9M 2011) dengan NPL Gross 2.43% pada 9M 2012 (2.87% pada 9M 2011), ROE 16.18% (18.28% pada 9M 2011), dan LDR 103.45% (99.52% pada 9M 2011).
ENRG - Rencana perubahan harga rights issue
PT Energi Mega Persada (ENRG) berencana mengubah harga pelaksanaan private placement. Semula pada tanggal 14 Juni 2012 ENRG mendapat persetujuan RUPSLB untuk melakukan private placement dengan harga Rp 186 per saham, namun kondisi pasar membuat ENRG berencana menurunkan harga pelaksanaan private placement minimal Rp 100 per saham. Selain harga yang berubah, ketentuan yang lain tetap sama. Dengan menerbitkan saham baru maksimal 10% dari modal disetor atau sebanyak 40.58 Miliar saham dengan target meraih dana Rp 405.84 Miliar untuk belanja modal dan modal kerja perusahaan. Batas pelaksanaan private placement tetap selama 2 tahun mendatang. Rencananya ENRG akan menggelar RUPSLB pada 1 November 2012 untuk persetujuan perubahan harga pelaksanaan private placement.
PTPP - Kinerja 9M 2012
PT Pembangunan Perumahan (PTPP) membukukan kenaikan laba bersih 9M 2012 sebesar 29.99%Yoy menjadi Rp 79.23 Miilar. Naiknya kinerja didukung oleh kenaikan pendapatan sebesar 29.93%Yoy menjadi Rp 3.82 Triliun. Peningkatan itu didukung sejumlah proyek antara lain konstruksi dan engineering procurement & construction (EPC). Hingga September 2012. PTPP meraih kontrak baru Rp 15.2 Triliun dibandingkan tahun lalu Rp 6.9 Triliun.