Daily News 29/10
October 29, 2012 No. 373
BNGA - Kinerja 9M 2012
PT Bank CIMB Niaga (BNGA) membukukan kenaikan laba bersih 9M 2012 sebesar 29.8%Yoy menjadi Rp 2.99 Triliun Vs Rp 2.3 Triliun pada 9M 2011 lalu. Naiknya kinerja didukung oleh kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar 24.6%Yoy menjadi Rp 7.17 Triliun dengan kenaikan laba operasional sebesar 31.5%Yoy menjadi Rp 4.23 Triliun pada 9M 2012. Posisi CAR tercatat sebesar 15.56% pada 9M 2012 (13.62% pada 9M 2011) dengan NPL Gross 2.41% (2.63% pada 9M 2011), ROE 23.33% (22.69% pada 9M 2011), dan LDR 93.89% (95.31% pada 9M 2011).
BORN - Rencana penjualan asset
Manajemen PT Borneo Lumbung Energi & Metal (BORN) tengah mengkaji rencana penjualan aset untuk melunasi sebagian utang senilai total US$ 1 Miliar kepada Standard Chartered Bank. Manajemen tengah mengkaji rencana penjualan 10% hingga 20% kepemilikan Asmin Koalindo Tuhup. Manajemen juga telah mengalokasikan dana hasil kegiatan operasional perusahaan untuk melunasi utang secara bertahap hingga 2016, dimana 49% diantaranya akan dilunasi hingga 2015 dan sisanya dilunasi pada 2016 dengan hasil penjualan batubara kokas.
JSMR - Kinerja 9M 2012
PT Jasa Marga (JSMR) membukukan kenaikan laba bersih 9M 2012 sebesar 34.47%Yoy menjadi Rp 1.26 Triliun Vs Rp 935.71 Miliar pada 9M 2011. Naiknya kinerja didukung oleh kenaikan pendapatan usaha sebesar 37.94%Yoy menjadi Rp5.59 Triliun Vs Rp 4.05 Triliun pada periode yang sama tahun lalu. kontribusi utama pendapatan utama berasal dari pendapatan tol sebesar 17.1%Yoy menjadi Rp 4.1 Triliun Vs Rp 3.5 Triliun pada 9M 2011. Sementara pendapatan dari konstruksi tercatat naik signifikan 211.3%Yoy dari Rp 1.43 triliun Vs Rp 459.6 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Sedangkan pendapatan usaha lain turun 5.7%Yoy menjadi Rp 84.1 Miliar Vs Rp 89.2 miliar pada 9M 2011.
PTBA - Kinerja 9M 2012
PT Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) membukukan penurunan laba bersih 9M 2012 sebesar 5.3%Yoy menjadi Rp 2.2 Triliun Vs Rp 2.33 Triliun pada 9M 2011 lalu kendati membukukan kenaikan penjualan sebesar 12.5%Yoy menjadi Rp 8.72 Triliun. Naiknya beban pokok penjualan mengakibatkan penurunan laba kotor PTBA sebesar 1.6%Yoy menjadi Rp 3.92 Triliun. PTBA membukukan kenaikan volume penjualan batubara sebesar 15.2%Yoy menjadi 11.36 juta ton pada 9M 2012 Vs 9.86 juta ton pada 9M 2011 lalu. Harga jual rata-rata mengalami penurunan 2.4%Yoy menjadi Rp 765,934 per ton Vs Rp 785,205 per ton pada 9M 2011.