Daily News 14/02

February 14, 2013 No. 444
Bakrie Group - Rencana keluar dari Bumi Plc

Bakrie group mulai merealisasikan rencana keluar dari Bumi Plc. Berdasarkan perjanjian tentang pemisahan dengan Bakrie Group yang ditandatangani pada 12 Februari 2013, Bakrie Group, yang terdiri dari PT Bakrie & Brothers (BNBR), Long Haul Holdings Ltd, dan PT Bumi Resources (BUMI) wajib melepas 57.3 juta lembar saham Bumi PLC atau setara 23.8% dari total saham yang terbitkan Bumi Plc. Sebagai gantinya Bumi Plc akan memberikan 2.32 Miliar unit saham BUMI atau setara dengan 10.3% total saham BUMI. Dengan kata lain, Bumi Plc dan Bakrie Group melakukan tukar saham BUMI dan Bumi Plc. Selain itu, Bumi Plc akan menjual 3.92 Miliar atau setara 18.9% saham Bumi kepada Bakrie grup senilai US$ 278 Juta. Bakrie grup juga harus menyetor deposit US$ 50 Juta sebelum 15 Februari 2013. Deposit ini merupakan bagian dari transaksi dan dapat dikembalikan ke Bakrie Group.
BNGA - Kinerja 2012
PT Bank CIMB Niaga (BNGA) membukukan kenaikan laba bersih 2012 sebesar 31.6%Yoy menjadi Rp 4.26 Triliun Vs Rp 3.24 Triliun pada 2011 lalu. Naiknya kinerja didukung oleh kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar 22.5%Yoy menjadi Rp 9.71 Triliun Vs Rp 7.93 Triliun pada 2011. BNGA membukukan kenaikan laba operasi sebesar 32.4%Yoy menjadi Rp 5.74 Triliun tahun lalu. Posisi CAR tercatat sebesar 15.16% pada akhir 2012 (13.16% pada 2011) dengan NPL Gross 2.29% (2.64% pada 2011), ROE 23.41% (22.2% pada 2011), dan LDR 95.04% (94.41% pada 2011).
ELTY - Rencana penjualan lahan
PT Bakrieland Development (ELTY) berencana menjual asetnya setelah menjual aset non-inti berupa jalan tol ke MNC Group. Sekarang ELTY akan menjual aset inti berupa lahan di kawasan Rasuna Epicentrum, Jakarta Selatan. Terdapat dua investor yang berminat membeli lahan ELTY, Pertamina dan Sinarmas Group. Pihak ELTY belum memutuskan akan memakai skema penjualan atau kerjasama. Penjualan lahan tersebut dikarenakan ELTY kesulitan mengembangkan lahan di Epicentrum dan perlu bekerjasama dengan investor strategis. Sampai saat ini cadangan lahan milik ELTY di kawan Rasuna Epicentrum tersisa 10 Ha.
NISP - Kinerja 2012
PT Bank OCBC NISP (NISP) membukukan kenaikan laba bersih 2012 sebesar 13.6%Yoy menjadi Rp 855.93 Miliar Vs Rp 753.22 Miliar pada 2011 lalu. Naiknya kinerja didukung oleh kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar 13.8%Yoy menjadi Rp 2.57 Triliun Vs Rp 2.25 Triliun pada 2011. BNGA membukukan kenaikan laba operasi sebesar 22.2%Yoy menjadi Rp 1.21 Triliun tahun lalu. Posisi CAR tercatat sebesar 16.49% pada akhir 2012 (13.75% pada 2011) dengan NPL Gross 0.91% (1.26% pada 2011), ROE 12.22% (12.9% pada 2011), dan LDR 86.79% (87.04% pada 2011).