PO - PT Bank Agris


PT Bank Agris berencana menjual 900 juta lembar saham (21.25% saham) melalui proses IPO dengan kisaran harga Rp 105-115 per lembar saham. Mengacu pada kisaran harga tersebut maka target perolehan dana berkisar antara Rp 94.5 Miliar hingga Rp 103.5 Miliar. Sebesar 70% dana hasil IPO akan digunakan untuk ekspansi penyaluran kredit dan sisanya 30% akan digunakan untuk perluasan jaringan dengan membuka 10 kantor cabang baru tahun depan. Masa penawaran awal berlangsung pada 24 November hingga 1 Desember 2014 dengan perkiraan mendapat pernyataan efektif pada minggu pertama Desember 2014 dan listing pada 22 Desember 2014. 


BWPT - Belum mendapatkan pernyataan efektif OJK


PT BW Plantation (BWPT) belum mendapat pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait rencana penerbitan saham baru melalui rights issue. Dengan demikian RUPSLB pada 24 November 2014, yang telah memenuhi kuorum sebesar 75.86% ditunda menjadi tanggal 27 November 2014. BWPT berencan menerbitkan 27.02 miliar lembar saham baru (85.71% saham) dengan harga Rp 400 per lembar dengan rasio 1:6. Dengan demikian target perolehan dana mencapai Rp 10.81 Triliun yang akan dialokasikan untuk membeli saham Green Eagle Holdings dari Rajawali Group. 


MFIN - Penerbitan MTN


PT Mandala Multifinance (MFIN) menerbitkan surat utang jangka menengah (MTN) sebesar Rp 100 Miliar dengan kupon berkisar 11.25% hingga 11.75%. Penerbitan  MTN II MFIN Tahun 2014 dibagi dalam dua seri. Seri A diterbitkan pada 19 November 2014 berjangka waktu 370 hari sebesar Rp 30 Miliar dengan tingkat bunga 11.25% per tahun. Seri B diterbitkan pada 24 November 2014 berjangka waktu dua tahun sebesar Rp 70 Miliar dengan tingkat bunga 11.75% per tahun. Seluruh dana akan digunakan unutk modal kerja, khususnya pembiayaan konsumen sepeda motor.  


SIAP - Capital expenditure


PT Sekawan Intipratama (SIAP) menyiapkan belanja modal tahun depan senilai Rp 2.5-2.7 Triliun. SIAP akan menggunakan dana tersebut untuk membangun pabrik ethanol dengan kapasitas 1.35 juta metrik ton per tahun. Pembangunan pabrik ethanol dilakukan dalam empat tahap, pada tahap 1 SIAP akan membangun pabrik etanol dengan kapasitas 120 ribu metrik ton per tahun, di Melak, Kutai Timur, Kalimantan barat. Selain akan membangun pabrik etanol SIAP juga akan fokus memulai produksi batu bara Tahun depan melalui anak usahanya PT Indo Wana Bara Mining Coal. Pada tahap awal SIAP akan menyiapkan dana 35 Juta Euro yang berasal dari pemegang saham dan share financing


UNTR - Statistik operasional 10M 2014


PT United Tractors (UNTR) membukukan penurunan volume penjualan alat berat Komatsu sebesar 12.7%Yoy menjadi 3,233 unit pada 10M 2014 Vs 3,705 unit terjual pada 10M 2013 lalu. Penjualan bulan Oktober tercatat sebesar 251 unit, naik dari 232 unit penjualan pada bulan September lalu. Divisi kontraktor pertambangan dibawah PT Pamapersada Nusantara membukukan kenaikan produksi batubara sebesar 13.3%Yoy menjadi 99.5 juta ton pada 10M 2014 namun pekerjaan pengupasan tanah (overburden removal) turun 5.7%Yoy menjadi 676.4 juta bcm. Divisi pertambangan batubara membukukan kenaikan volume penjualan sebesar 49.1%Yoy menjadi 4.9 juta ton pada 10M 2014.