Daily News 20/01

January 20, 2015 No. 913
BIRD - Belanja modal

PT Blue Bird (BIRD) mengalokasikan dana Rp 2 Triliun-Rp 2.5 Triliun untuk belanja modal tahun ini. Nilai tersebut sedikit lebih rendah dari rencana awal Rp 2.66 Triliun dan lebih rendah dibandingkan belanja modal 2014 sekitar Rp 2.87 Triliun. Dana belanja modal berasal dari hasil IPO, kas internal perusahaan dan pinjaman bank. BIRD berencana ekspansi ke sejumlah kota pada tahun ini di luar pulau Jawa. Saat ini, BIRD memiliki 30,000 armada dan belum menetapkan berapa unit taksi yang akan direalisasikan pada tahun ini.
BSDE - Marketing sales
PT Bumi Serpong Damai (BSDE) berhasil merealisasikan penjualan unit properti sebesar RP 6.5 Triliun selama 2014, lebih tinggi 8.3% dibandingkan target yang mencapai Rp 6 Triliun. Kontribusi paling besar berasal dari segmen penjualan rumah senilai Rp 3.1 Triliun atau (48%). Jumlah ini diikuti dari penjualan lahan senilai Rp 2 Triliun atau (31%), rumah toko senilai Rp 664.3 Miliar atau (10%), strata title senilai Rp 317.3 Miliar atau (5%) dan industrial senilai RP 102.9 Miliar atau (2%). Tahun ini BSDE menargetkan marketing sales mencapai Rp 7.1- Rp 7.4 Triliun, Naik 10%-15% Yoy.
KAEF - Belanja modal
PT Kimia Farma (KAEF) mengalokasikan belanja modal tahun ini sebesar Rp 590 Miliar. Dana belanja modal akan digunakan untuk membiayai ekspansi pabrik, apotek, klinik, investasi alat kendaraan bermotor, rehabilitasi mesin, dan pembelian mesin baru. Alokasi terbesar belanja modal sekitar 40% untuk pembangunan pabrik di Banjaran, Kabupaten Bandung yang memerlukan waktu pembangunan tiga tahun. Sumber pendanaan belanaj modal berasal dari kas internal maupun pinjaman bank.
SOCI - Rencana ekspansi
PT Soechi Lines (SOCI) berencana menambah tujuh kapal baru dan masuk bisnis perbaikan kapal pada tahun ini. SOCI menganggarkan Rp 320.38 Miliar untuk membeli kapal. Dana tersebut berasal dari IPO senilai Rp 582.5 Miliar. SOCI masih akan mencari pendanaan dari perbankan untuk ekspansi penambahan kapal. SOCI berencana akan masuk bisnis jasa perbaikan kapal pada 2H 2015 karena besarnya potensi pembangunan kapal baru dan akan menambah recurring income perseroan. Pembangunan galangan kapal di pulau Karimun, Kepulauan Riau diatas lahan 220 Ha tetap akan dilanjutkan.
WOMF - Rights issue
PT Wahana Ottomitra Multiartha (WOMF) berencana rights issue dengan menjual 1.48 Miliar saham baru (42.55% saham). Harga rights issue ditetapkan Rp 135 per saham sehingga WOMF akan meraih dana Rp 199.9 Miliar. Rasio rights issue 27:20. WOMF akan menggelar RUPSLB pada 21 Januari 2015 terkait aksi korporasi tersebut. Pada saat ini, WOMF masih berkonsentrasi pada pembiayaan segmen ritel atau perorangan.