Daily News 29/06

June 29, 2016 No. 1276
IGAR - Akuisisi oleh Mitsui dan Fujimoro

Dua perusahaan asal Jepang, Mitsui & Co dan Fujimoro Kogyo akan mengakuisisi 79.42% saham perusahaan pengemasan farmasi PT Champion Pacific Indonesia (IGAR). Kedua perusahaan tersebut akan mengakuisisi kepemilikan saham PT Kingsford Holdings senilai US$ 68 Juta. Proses akuisisi ditargetkan selesai pada September atau Oktober 2016. Dengan akuisisi tersebut, IGAR akan memperluas bisnisnya dikarenakan Fujimoro merupakan perusahaan kemasan terbesar kelima di Jepang. Sepanjang tahun ini, Manajemen IGAR belum berencana menggelar ekspansi tahun ini namun IGAR fokus memaksimalkan utilisasi pabrik yang baru hingga 95% dan memindahkan pabrik di Bekasi ke Cikarang (Jawa Barat).
INKP- Belanja modal
PT Indah Kiat Pulp & Paper (INKP) mengalokasikan belanja modal tahun ini sebesar US$ 120 Juta, turun 70.4% dibandingkan realisasi tahun lalu sebesar US$ 406 Juta. Alokasi belanja modal lebih kecil dikarenakan perseroan cenderung berhati-hati terhdap efek perlambatan ekonomi. Belanja modal akan dialokasikan untuk pemeliharaan mesin dan produksi. Hingga kini, belanja modal perseroan sudah terserap sekitar 40%. Sumber belanja modal berasal kas internal dan pinjaman bank.
IPOL- Tambah mesin produksi
PT Indopoly Swakarsa Industry (IPOL) berencana menambah dua mesin metalizing untuk pabrik di Purwakarta dan Suzhou-Tiongkok tahun ini. Mesin yang didatangkan dari Jerman tersebut membutuhkan dana investasi senilai US$ 7 Juta. Dengan tambahan dua mesin baru perseroan mengharapkan dapat menambah kapasitas sebesar 18,000 ton per tahun sehingga total kapasitas produksi naik menjadi 43.000 ton tahun depan. Kedua mesin tersebut ditargetkan beroperasi pada 1Q 2017. Tahun ini, perseroan menargetkan laba bersih sebesar US$ 5 Juta, naik dari realisasi laba bersih tahun lalu sebesar US$ 2.2 Juta.
PWON - Marketing sales proyek baru
Manajemen PT Pakuwon Jati (PWON) menargetkan marketing sales senilai Rp 700 Miliar hingga Rp 900 Miliar dari penjualan proyek baru. Untuk proyek perkantoran PWON akan segera meluncurkan menara ketiga di kawasan mixed use Kota Kasablanka dan satu proyek di Tunjungan City (Surabaya). Di areal Kota Kasablanka PWON akan membangun perkantoran untuk dijual seluas 49,000 M² dan 33,000 M² untuk disewakan. Untuk proyek di Tunjungan City yang akan dijual seluas 23,000 M² dan 15,000 M² untuk disewakan. PWON juga berencana meluncurkan proyek apartemen dengan kapasitas 850 unit di Pakuwon City (Surabaya Timur). Hingga 1H 2016 total marketing sales PWON diperkirakan mencapai Rp 1.2 Triliun, sekitar 40% dari target Rp 3 Triliun tahun ini. Pencapaian marketing sales pada 1H 2016 tidak didukung oleh peluncuran proyek baru. PWON telah merealisasikan belanja modal senilai Rp 852 Miliar pada 5M 2016 dari total alokasi Rp 2.5 Triliun tahun ini.
TPIA - Fasilitas modal kerja
PT Chandra Asri Petrochemical (TPIA) meraih fasilitas modal kerja tanpa jaminan dari Kasikornbank Public Company Limited asal Thailand dengan nilai pinjaman mencapai US$ 110 Juta. Keduanya menandatangani perjanjian fasilitas modal kerja pada 27 Juni. Fasilitas ini akan digunakan TPIA untuk mendukung operasi bisnis dan memperkuat upaya perseroan menciptakan pertumbuhan. Selain itu, TPIA sedang mengkaji kerjasama dengan perusahaan minyak untuk pasokan kondensat. TPIA berencana mengkombinasikan kondensat dengan nafta untuk meminimalisasi penggunaan produk nafta.