Daily News 01/09
September 01, 2016 No. 1316
IPO - Waskita Beton Precast
PT Waskita Beton Precast (WBP), anak perusahaan PT Waskita Karya (WSKT), dikabarkan menetapkan harga sebesar Rp 490 per lembar dari kisaran harga penawaran Rp 400 hingga Rp 500 per lembar. Dengan demikian jumlah dana yang diserap mencapai Rp 5.16 Triliun. Penawaran yang masuk mencapai Rp 36.89 Triliun sehingga terjadi kelebihan permintaan (oversubscribed) sebesar 7 kali. Sekitar 44% dana hasil IPO akan dialokasikan untuk mendukung belanja modal dan sisanya untuk modal kerja.
BUMI - Penjualan Leap Forward Resources
PT Bumi Resources (BUMI) menjual 50% saham Leap Forward Resources Ltd. senilai US$ 90 Juta kepada Smart Alliance Limited dan Oceanpro Investments Limited. Leap Forward merupakan anak usaha PT Bumi Resources Investment yang memiliki Tambang Bulukseng, Tambang Gunung Sari, dan Tambang Ulung di Kalimantan Timur. Dana hasil penjualan saham akan digunakan untuk membayar utang ke salah satu kreditur, Axis Bank Ltd. (Hong Kong) maksimum senilai US$ 140 Juta. Sebelumnya BUMI telah menjual 50% saham Leap Forward ke Jainson Holdings Hongkong Limited.
INDY - Kontrak baru
PT Indika Energy (INDY) melalui anak usahanya, PT Tripatra Engineering & Construction dan PT Tripatra Engineering, memperoleh kontrak baru proyek engineering procurement and construction (EPC) dari BP Berau Ltd. untuk mengerjakan proyek LNG Tangguh-Train 3 yang berlokasi di Teluk Bintuni, Papua Barat. Keduanya telah membentuk joint operation bersama PT Saipem Indonesia, PT Chiyoda International Indonesia, dan PT Suluh Ardhi Engineering dengan nama CSTS. Perseroan bertugas membangun fasilitas gas alam cair berkapasitas 1x3.8 MTPA dan segenap infrastruktur serta fasilitas pendukungnya. Raihan kontrak dengan jangka waktu sekitar 20 tahun ini akan meningkatkan backlog yang diharapkan berdampak positif bagi pendapatan INDY secara konsolidasi.
LPKR - Jual aset ke LMIRT
PT Lippo Karawaci (LPKR) kembali menjual aset properti ke perusahaan aset manajemen di Singapura, LMIR Trust Management Ltd. LPKR akan menjual 4 jenis aset tahun ini dengan total nilai Rp 1.71 Triliun. Aset yang dijual adalah 2 aset mal: Lippo Mall Kuta dan Lippo Mall Yogya, serta 2 rumah sakit: RS Siloam Yogyakarta yang menyatu dengan aset mal dan rumah sakit di Labuan Bajo. Yang akan dijual pertama adalah Lippo Mall Kuta senilai Rp 800 Miliar sementara dua aset rumah sakit lain senilai Rp 900 Miliar. Nantinya, aset yang dijual akan menambah jumlah marketing sales LPKR yang ditargetkan sebesar Rp 5.18 Triliun hingga akhir tahun ini.
SSMS - Rencana akuisisi
PT Sawit Sumbermas Sarana (SSMS) tengah melakukan negosiasi terkait rencana akuisisi perusahaan perkebunan kelapa sawit yang memiliki lahan seluas 3,000 Ha hingga 5,000 Ha jika berada di Kalimantan Tengah. SSMS juga membuka peluang akuisisi perkebunan seluas 20,000 Ha jika berlokasi di luar Kalimantan Tengah. SSMS tercatat memiliki lahan seluas 100,000 Ha yang ditargetkan mencapai 150,000 Ha dalam 5 tahun kedepan. Dari luas lahan saat ini, luas areal tertanam mencapai 70,000 Ha. Kebutuhan dana akuisisi akan berasal dari kas internal dan pinjaman bank.