Daily News 03/11

November 03, 2016 No. 1360
DART - Penjualan asset

PT Duta Anggada Realty (DART) menjual pusat perbelanjaan di Jatinegara, Plaza Jatinegara (Pusat Grosir Jatinegara), senilai Rp 330 Miliar kepada PT Jakarta Intiland karena dinilai tidak sejalan dengan fokus bisnis perusahaan. DART perupakan pengelola perkantoran grade A di kawasan pusat bisnis Jakarta dengan asset seperti Plaza Chase, Plaza Bapindo, Plaza Agro, Citywalk Sudirman, serta hotel Hilton Garden Inn Bali.
IMPC - Rencana emisi obligasi
PT Impack Pratama (IMPC) berencana menerbitkan obligasi hingga Rp 500 Miliar yang terdiri dari dua seri: Seri A dengan tenor 3 tahun dan Seri B dengan tenor 5 tahun. Sesuai rencana, sebanyak Rp 140 Miliar dana emisi obligasi akan digunakan untuk melunai utang bank, Rp 117 Miliar untuk belanja modal seperti pembelian tanah, bangunan, dan mesin, dan sisanya untuk modal kerja.
MEDC - Resmi akuisisi Newmont
PT Medco Energi Internasional (MEDC) resmi memiliki PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) setelah menyelesaikan akuisisi 50% kepemelikan atas PT Amman Mineral Investama yang memiliki 82.2% saham NNT. Rencana akuisisi ini sudah muncul sejak 30 Juni 2016 bekerjasama dengan AP Investment dan MEDC harus mengeluarkan dana US$ 2.6 Miliar untuk mengakuisisi 82.2% saham NNT. NNT mengoperasikan tambang tembaga dan emas batu hijau di kepulauan Sumbawa. Sebelumnya, pemilik lama NNT, Nusa Tenggara Partnership BV, PT Multi Daerah Bersaing, dan PT Indonesia Masbaga Investama menjual 82.2% saham ke Amman Mineral dengan harga US$ 2.1 Miliar kemudian Amman menjual saham NNT ke MEDC dan AP Investment senilai US$ 2.6 Miliar.
WSBP - Target perolehan kontrak 2017
PT Waskita Beton Precast (WSBP) menargetkan perolehan kontrak senilai Rp 12 Triliun tahun depan, naik 50% dari kisaran realisasi Rp 8 Triliun tahun ini. Dengan menggunakan target tersebut manajemen berasumsi pendapatan 2017 mencapai Rp 7.4 Triliun dari kisaran pendapatan tahun ini senilai Rp 4.7 Triliun. Perolehan laba bersih tahun depan juga diperkirakan mencapai Rp 900 Miliar dari kisaran tahun ini Rp 610 Miliar. WSBP memperkirakan perolehan kontrak mencapai Rp 7.6 Triliun pada 10M 2016, sekitar 95% dari perolehan target Rp 8 Triliun tahun ini. Sebagian besar perolehan kontrak baru WSBP tahun ini berasal dari induk perusahaan PT Waskita Karya (WSKT) antara lain berupa proyek pembangunan rumah susun di Kemayoran, Wisma Atlet Kemayoran, Rusun Pasar Rumput, serta proyek jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi.