BJBR - Kinerja FY 2017


PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJBR) membukukan kenaikan laba bersih FY 2017 sebesar 5%Yoy menjadi Rp 1.21 Triliun VS Rp 1.15 Triliun pada FY 2016 lalu. Pendapatan bunga bersih tercatat  naik  4%Yoy menjadi Rp 6.29 Triliun dengan laba operasi naik 12%Yoy menjadi Rp 1.7 Triliun. Rasio CAR tercatat sebesar 18.77% pada FY 2017 (18.43% pada FY 2016), NPL Gross 1.51% ( 1.69% pada FY 2016), ROE 20.05% ( 21.81% pada FY 2016), dan LDR 82.27% ( 86.70% pada FY 2016).


BSDE- Rencana penjualan lahan


PT Bumi Serpong Damai (BSDE) menargetkan penjualan lahan tahun ini mencapai Rp 1.8 Triliun. Target tersebut terbilang konservatif dibandingkan realisasi tahun lalu sebesar Rp 3.1 Triliun. Perseroan berencana menjual lahan di kawasan BSD City. Perseroan memiliki total cadangan di kawasan tersebut sebesar 2,500 Ha hingga 2,600 Ha. Perseroan berupaya menaikan kontribusi dari segmen residential untuk menopang marketing sales sebesar Rp 7.2 Triliun.


MAPI- Target pendapatan


PT Mitra Adiperkasa (MAPI) menargetkan kenaikan total pendapatan sebesar 15% pada tahun 2018. Untuk mencapai target tersebut perseroan beniat menambah gerai speciality store sebanyak 40 ribu m², maupun 20 ribu m² untuk toko segmen  F&B. Untuk pendanaan ekspnasi tersebut perseroan mengalokasikan dana belanja modal sebesa Rp 800 Miliar. Tahun lalu, kontribusi penjualan segmen speciality store mencapai 70% dan F&B 13% terhadap total penjualan perseroan.


MDLN - Kinerja FY 2017


PT Modernland Realty (MDLN) membukukan kenaikan laba bersih FY 2017 sebesar 22.6%Yoy menjadi Rp 614.77 Miliar VS Rp 501.35 Miliar pada FY 2016 lalu. Naiknya kinerja didukung kenaikan pendapatan sebesar 30.6%Yoy menjadi Rp 3.08 Triliun dengan laba operasi naik 16.5%Yoy menjadi Rp 1.22 Triliun. 


SMRA - Target marketing sales


PT Summarecon Agung (SMRA) menargetkan marketing sales senilai Rp 4 Triliun tahun ini, 11% lebih tinggi dibandingkan dengan realisasi tahun lalu senilai Rp 3.6 Triliun. Adapun proyek akan SMRA rilis di lima kota mandiri yang sedang dikembangkan: Summarecon Serpong, Summarecon Bekasi, Summarecon Kelapa Gading, Summarecon Bandung, dan Summarecon Karawang. Selain lima kota mandiri, SMRA tengah menyiapkan kota mandiri baru di Makassar (Sulawesi Selatan) dengan luas lahan mencapai 170 Ha. SMRA mengalokasikan dana belanja modal Rp 2.4 Triliun untuk pengembangan infrastruktur.