Daily News 06/02
February 06, 2012 No. 192
BBKP - Rencana emisi obligasi
PT Bank Bukopin (BBKP) berencana menerbitkan obligasi subordinasi senilai Rp 2 Triliun dimana untuk tahap I akan diluncurkan obligasi senilai Rp 1 Triliun dengan tenor 7 tahun. Seluruh dana hasil emisi obligasi akan dialokasikan untuk ekspansi kredit. Masa penawaran awal dilakukan pada 8-21 Februari dengan perkiraan mendapatkan pernyataan efektif pada 2 Maret 2012. Pefindo memberikan peringkat idA terhadap rencana emisi obligasi subordinasi BBKP.
BUMI - Usulan pergantian direktur
Sebagai pemilik 23.8% saham Bumi Plc., PT Borneo Lumbung Energi & Metal (BORN) mengusulkan pergantian posisi puncak pimpinan Bumi Plc. dari Indra Bakrie menjadi Samin Tan, pemilik Renaissance Capital dan BORN. Posisi co-chairman diusulkan diganti dari Nathaniel Rothschild menjadi Indra Bakrie. Posisi empat direksi lainnya juga berencana untuk diganti. Nalinkant Rathod diusulkan menggantikan posisi Ari Saptari Hudaya sebagai CEO Bumi Plc. sedangkan Scott Andrew Merrilles, direktur BORN diusulkan menggantikan Andrew Beckham sebagai CFO Bumi Plc. Rencana tersebut menunggu persetujuan RUPSLB yang akan dijadwalkan dalam waktu dekat.
BMRI - Proyeksi kinerja 2011
Manajemen PT Bank Mandiri (BMRI) memperkirakan dapat membukukan laba bersih sebesar Rp 11.9 Triliun tahun lalu dibandingkan dengan laba bersih Rp 9.2 Tiliun pada 2010 lalu. Estimasi tersebut telah memperhitungkan pencadangan atas potensi kredit macet senilai Rp 1.5 Triliun akibat tingginya ekspansi kredit tahun lalu.
INDY & PTRO - Hasil refloat
PT Indika Energy (INDY) membukukan keuntungan senilai Rp 738 Miliar dari hasil penjualan kembali (refloat) saham PT Petrosea (PTRO). INDY menjual 28.99 juta lembar saham (27.5% kepemilikan) PTRO pada harga Rp 36,000 per lembar. Pada Juli 2009 INDY melakukan tender offer atas saham PTRO senilai Rp 10,402 per lembar sehingga porsi kepemilikan INDY meningkat menjadi 98.55% saham. Total dana hasil refloat senilai US$ 1.04 Triliun akan digunakan untuk pengembangan usaha.
INVS - Akuisisi lima tambang batubara
PT Inovisi Infracom (INVS) memperkuat bisnis pertambangan batubara yang dijalankan anak usahanya, PT Goldchild Integritas Abadi yang akan mengakuisisi lima konsesi pertambangan (KP) batubara di Kalimantan Barat tahun ini. INVS berencana memiliki 10 KP batubara dan menganggarkan Rp 1.4 Triliun untuk proses akuisisi. Sebelumnya INVS telah mengakuisisi lima KP batubara di Kalimantan Tengah dan Timur yang luasnya mencapai 34.000 Ha. bila akuisisi berjalan dengan lancar INVS menargetkan total cadangan batubara mencapai 500 juta ton.
TOTL - Target pendapatan 2012
PT Total Bangun Persada (TOTL) membukukan proyek baru senilai Rp 2.4 Triliun tahunlalu. TOTL berambisi meningkatkan kinerja dengan membidik mendapatkan kontrak pembangunan gedung perkantoran dan kondominium hotel (kondotel). Dari kontribusi dua proyek perkantoran di Jakarta Selatan dan kondotel di Bali yang mulai dikembangkan tahun lalu, Manajemen menargetkan pendapatan 2012 dapat mencapai Rp 1.9 Triliun. TOTL telah menganggarkan capex senilai Rp 20 Miliar untuk digunakan sebagai perlengkapan proyek, sarana pendukung teknologi informasi, dan renovasi workshop.