Daily News 07/02

February 07, 2012 No. 193
AKRA - Capex 2012

PT Aneka Kimia Raya (AKRA) mengalokasikan capex Rp 1.3 Triliun tahun ini senilai US$ 100 Juta yang akan digunakan untuk membangun 4-5 terminal bahan bakar minyak di Kalimantan dan Sulawesi. Sumber capex berasal dari kas internal. Perseroan juga akan meningkatkan alokasi capex jika AKRA dapat meningkatkan kepemilikan menjadi pemegang saham mayoritas di Jabal Nor. Saat ini AKRA memiliki 33.5% saham Jabal Nor.
BBKP - Rencana penerbitan subdebt
PT Bank Bukopin (BBKP) berencana mencari pendanaan eksternal dengan menerbitkan obligasi subordinasi senilai Rp 1 Triliun. Hal tersebut merupakan surat utang tahap pertama dari rencana aksi korporasi BBKP menggelar penawaran umum berkelanjutan (PUB) I senilai Rp 2 Triliun. Dana hasil penerbitan obligasi subordinasi untuk memperkuat modal. Namun, BBKP belum memastikan indikasi kupon obligasi tersebut. BBKP telah menunjuk tiga sekuritas sebagai penjamin emisi surat utang tersebut: CIMB securities Indonesia, Indo Premier Securities, dan Mandiri Sekuritas. PEFINDO memberikan idA atau single A untuk obligasi subordinasi BBKP.
BBNI - Rencana emisi subdebt
PT Bank Negara Indonesia (BBNI) berencana menerbitkan obligasi subordinasi sekitar US$ 200 Juta hingga US$ 500 Juta pada 2H 2012 yang akan dialokasikan untuk mendukung penyaluran kredit berdenominasi US$ dan rencana akuisi bank atau lembaga keuangan lainnya. Manajemen menyatakan tidak tertarik untuk mengakuisisi PT Bank Mutiara (BNLI).
FREN - Standby buyer
Proses rights issue PT Smartfren Telecom (FREN) mendapat komitmen dari PT Wahana Inti Nusa (WIN) yang bersedia menjadi pembeli siaga atau standby buyer. WIN adalah pemilik 24% saham FREN. Rights Issue akan dilakukan setelah FREN melakukan reverse stock split 20:1. Pemegang saham yang kepemilikan sahamnya kurang dari 1 lot (odd lot) akibat dari reverse stock akan diserap oleh pembeli siaga yakni PT Global Nusa Data. Pembelian saham odd lot akan dilakukan dengan pembulatan ke atas.
MBSS - Akuisisi UAS
PT Mitrabahtera Segara Sejati (MBSS) mengakuisisi 60% saham perusahaan pelayaran PT Usama Adhi Sejahtera (UAS) senilai Rp 210 Juta. Tahun ini MBSS berencana membeli 3 kapal baru dengan total nilai US$ 14 Juta dengan sumber pendanaan dari hutang bank sebesar 70% dan sisanya dari kas internal.
UNTR - Target penjualan 2012
Manajemen PT United Tractors (UNTR) menargetkan penjualan alat berat merek Komatsu mencapai 9,500 unit tahun ini dari realisasi penjualan 8,467 unit tahun lalu (5,404 unit pada 2010), didukung kuatnya permintaan dari sektor pertambangan dan perkebunan. Produksi batubara divisi kontraktor pertambangan dibawah PT Pamapersada Nusantara (Pama) ditargetkan mencapai 95.2 juta ton tahun ini dari 86.6 juta ton tahun lalu (77.9 juta ton pada 2010). Produksi batubara divisi pertambangan diperkirakan mencapai 6 juta ton tahun ini dari 4.48 juta ton tahun lalu (3.05 juta ton pada 2010). Naiknya produksi batubara ditunjang oleh hasil dari tambang PT Prima Multi Mineral (PMM) dan PT Tuah Turangga Agung (TTA).