Daily News 15/02
February 15, 2012 No. 199
ADHI - Rencana emisi obligasi
Manajemen PT Adhi Karya (ADHI) tengah mengkaji rencana emisi obligasi untuk melunasi obligasi dan sukuk yang akan jatuh tempo pada 6 Juli 2012 senilai Rp 500 Miliar. ADHI berharap dapat merealisasikan rencana rights issue tahun ini dengan target dana perolehan Rp 800 Miliar hingga Rp 1.2 Triliun untuk mendukung rencana ekspansi. Manajemen tengah menyiapkan berbagai alternatif kepada Pemerintah sebagai pemegang saham untuk menghindari potensi dilusi kepemilikan: mengalokasikan dana tunai dari APBN untuk menyerap rights, atau melalui penyertaan saham baru dalam bentuk penyerahan aset (inbreng).
APOL - Penghematan beban utang
PT Arpeni Pratama Ocean Line (APOL) menghemat beban bunga sebesar US$ 2 Juta per tahun setelah melakukan restrukturisasi utang. Penghematan menggunakan asumsi tingkat suku bunga rata-rata 3%. Dalam keterbukaan kepada BEI kemarin manajemen APOL menjelaskan penghematan berasal dari pembelian utang perseroan melalui mekanisme reverse Dutch action (RDA) yang berarti, setiap pemegang surat utang dan kreditur lain yang akan melaksanakan tahapan ini akan menawarkan tagihan dengan diskon. Perseroan membeli utang pokok senilai US$ 67.9 Juta melalui RDA dengan harga penawaran maksimum 25% dari utang pokok yang ditawarkan untuk dibeli kembali. Utang yang dibeli kembali adalah utang 8.75% USD Guaranteed Secured Notes, modal kerja, derivative counterparties tanpa jaminan, dan obligasi APOL II tahun 2008 dalam mata uang Rupiah.
BDMN - Kinerja 2011
PT Bank Danamon Indonesia (BDMN) membukukan penurunan tipis atas laba bersih 2011 menjadi Rp 3.37 Triliun Vs Rp 3.38 Triliun pada 2010 lalu kendati membukukan kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar 9.7%Yoy menjadi Rp 10.94 Triliun. Laba operasional tercatat naik 13%Yoy menjadi Rp 5.23 Triliun tahun lalu. Posisi CAR tercatat sebesar 17.54% pada 2011 (16.04% pada 2010) dengan NPL Gross 2.45% (3.02% pada 2010), ROE 17.46% (18.51% pada 2010), dan LDR 98.33% (93.82% pada 2010).
BWPT - Pembangunan pabrik CPO
PT BW Plantation (BWPT) berencana membangun pabrik CPO senilai Rp 120 Miliar dengan kapasitas 60 ton per jam di Kalimantan Tengah. Proyek tersebut dimulai pada 2013 dan diharapkan selesai pada 2014. Penambahan pabrik dikarenakan luas area menghasilkan perkebunan sawit BWPT bertambah 3.7% menjadi 28,000 Ha tahun ini dari 27,000 Ha dan tahun depan jumlahnya akan naik signifikan menjadi 41,000 Ha. BWPT optimis tahun ini dapat memproduksi 130,000 ton CPO per tahun dan memprediksikan akan naik menjadi 170,000 ton pada 2013 seiring mulai beroperasinya pabrik yang dibangun pada 2011 dan akan beroperasi mulai April atau Mei 2012.
INVS - Rencana ekspansi
PT Inovisi Infracom (INVS) berencana mengakuisisi 10% saham Nextnation melalui anak usahanya Great World. Nilai transaksi tersebut diperkirakan sebesar Rp 14 Miliar. INVS juga berencana mengakusisi 5 kuasa pertambangan di Kalimantan Barat dengan perkiraan transaksi sebesar Rp 1.4 Triliun. INVS sudah memiliki 5 KP di daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah. Perseroan menargetkan cadangan batubara sebanyak 2 miliar ton pada tahun 2013.