Daily News 13/09

September 13, 2021 No. 2038
[CTRA] - Mal Mulai Ramai, Ciputra Bakal Pangkas Diskon Sewa
Melihat sejumlah mal dan pusat belanja kembali dibuka, PT Ciputra Development Tbk. memutuskan untuk menurunkan diskon sewa di mal Ciputra secara bertahap dalam 9-12 bulan ke depan. Setelah beberapa daerah di Jawa dan Bali turun level PPKM ke level 3, sejumlah mal kini diperbolehkan kembali dibuka. Adapun, meski dibuka tetap ada aturan penyesuaian kapasitas dine in (makan di tempat) di dalam mal menjadi 50 persen dan waktu jam operasional mal diperpanjang menjadi hingga pukul 21.00. Selain itu, pemerintah juga melakukan uji coba 1.000 gerai restoran di luar mal dan yang berada di ruang tertutup untuk bisa beroperasi dengan 25 persen kapasitas di Kota Surabaya, Jakarta, Bandung, dan Semarang. (Source: Bisnis.com)

[WEGE] - Wika Gedung Targetkan Nilai Kontrak Baru Rp4,2 Triliun hingga Akhir 2021
PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. (WEGE) menargetkan nilai kontrak baru Rp4,2 triliun pada 2021. Hingga Agustus ini, nilai kontrak baru WIKA Gedung tercatat mencapai Rp1,6 triliun. Direktur Quality, Health, Safety, Environment dan Pemasaran WEGE Yulianto mengatakan, pihaknya optimistis dapat mengejar target nilai kontrak baru tersebut. Sementara Direktur Utama WEGE Nariman Prasetyo menuturkan, pricing menjadi kunci utama dalam perolehan kontrak baru perseroan. Anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) ini pun berharap tidak ada pergeseran jadwal dari pemberi kerja. Adapun hingga Agustus ini, kontrak baru WEGE hingga Agustus 2021 mencapai Rp1,6 triliun atau 38,01 persen dari target Rp4,22 triliun. Komposisi perolehan kontrak tersebut terdiri dari pemerintah 61 persen, BUMN 15  persen dan swasta 24 persen. Sementara, dari tipe proyek mayoritas berupa fasilitas publik 57 persen, dan residensial 27 persen. Sisanya terdiri dari komersial dan kantor. Capaian kontrak baru yang telah diperoleh tersebut antara lain Apartemen Kyo Society Surabaya, Rumah Dinas TNI AD (JO), Perbaikan Pasca Bencana Gedung KPwBI?NTT, Rehabilitasi dan Renovasi Sarana dan Prasarana Umum Pasca Gempa Mamuju, dan Gedung Prof. Setiaji Universitas Terbuka. (Source: Bisnis.com)

[SGRO] - Sampoerna Agro Masuk Ke Bisnis Hilirisasi Sawit
Emiten perkebunan PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) melirik ekspansi ke sektor hilir sawit dalam jangka panjang. Manajemen juga optimistis kinerja perusahaan dapat terus tumbuh hingga akhir tahun ini. Direktur Sampoerna Agro Heri Harjanto mengatakan pihaknya terus mengkaji kemungkinan untuk masuk ke sektor hilir bisnis sawit seperti bahan bakar biodiesel dan bahan bakar nabati atau FAME (Fatty Acid Methyl Ester). Heri memaparkan, dalam mengkaji rencana ini, perusahaan memperhatikan skala ekonomi dari kapasitas produksi minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO). Menurutnya, potensi bisnis dari hilirisasi sawit memang cukup menjanjikan. Kendati demikian, menurutnya perusahaan belum memiliki kapasitas produksi yang memadai untuk terjun ke sektor ini. Sejauh ini, SGRO dapat memproduksi CPO sebesar 400.000 hingga 500.000 ton. Pihak SGRO optimistis dapat melanjutkan kinerja positif hingga akhir tahun 2021. Salah satu katalis positif yang menopang kinerja perusahaan adalah prospek harga CPO yang masih akan menguat sampai akhir tahun. Selain itu, produsen sawit Indonesia kini juga lebih kompetitif sejak adanya penurunan tarif pungutan ekspor terhadap produk sawit oleh pemerintah Indonesia pada akhir Juni. (Source: Bisnis.com)