Daily News 01/11

November 01, 2021 No. 2073
[FB] - Facebook Ganti Nama Jadi Meta, Simak Alasan & Nilai Investasinya!
Facebook resmi mengalihkan fokus ke “metaverse” dan saham raksasa media sosial ini akan mulai diperdagangkan dengan kode MVRS pada 1 Desember 2021. Nantinya, sistem akun terpadu akan diperkenalkan untuk menjangkau semua aplikasi sosial perusahaan, headset Oculus Quest, Portal, dan perangkat masa depan. Itu berarti pengguna tidak memerlukan akun Facebook untuk menggunakan Quest. Banyak pakar menilai saat ini belum jelas apakah rebranding Facebook ini akan mencapai apa yang Zuckerberg tuju, tetapi tidak diragukan lagi bahwa ini adalah langkah yang berani. Dokumen internal perusahaan menunjukkan bahwa jumlah remaja pengguna aplikasi Facebook di AS telah menurun 13 persen sejak 2019, dengan proyeksi penurunan 45 persen selama dua tahun ke depan. Jumlah pengguna antara usia 20 dan 30 diperkirakan menurun 4 persen selama jangka waktu tersebut. Perusahaan menghadapi pesaing media sosial baru, regulator pemerintah yang frustrasi, dan generasi baru pengguna potensial yang menilai aplikasi inti Facebook jauh dari modern. Metaverse menawarkan Zuckerberg arah yang sangat baru dan maksimal untuk bergerak. Sekarang ia harus mulai bekerja. (Source: Bisnis.com)

[SCMA] - Grup Emtek via SCMA Pegang Saham Minoritas RANS Entertainment
Emiten televisi milik Elang Mahkota Teknologi atau Emtek, PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA) mengempit saham minoritas di RANS Entertainment. Direktur Utama Surya Citra Media Sutanto Hartono mengatakan perseroan telah melakukan investasi kepada RANS Entertaintment. Sebagaimana diketahui RANS merupakan perusahaan rintisan yang dibesut oleh pasangan suami istri Raffi Ahmad dan Nagita Slavina. SCMA, lanjutnya, melakukan investasi kepada RANS melalui anak usaha Indonesia Entertainment Group (IEG). Meski demikian, Sutanto belum bisa memberitahu nilai investasi yang digelontorkan perseroan. Sutanto menambahkan perseroan akan duduk bersama dengan manajemen RANS untuk membahas target-target tahun depan. Saat ini kedua belah pihak masih menyusun bujet bersama untuk 2022. (Source: Bisnis.com)

[BIRD] - Meski Tertekan Pandemi, Rugi Bersih Blue Bird (BIRD) Susut pada Kuartal III/2021
Emiten taksi, PT Blue Bird Tbk. (BIRD), mencetak penurunan pendapatan hingga kuartal III/2021. Kendati demikian, posisi rugi bersih perseroan berhasil diperkecil. Perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp1,45 triliun atau turun 6,6 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yang senilai Rp1,55 triliun. Selain PPKM yang diberlakukan pada 2021, bulan Januari dan Februari 2020 pendapatan perseroan masih berada dalam masa normal sebelum pandemi di mana kinerja pada saat itu sedang sangat baik dengan rata-rata pendapatan Januari-Februari 2020 naik sekitar 7 persen dibandingkan dengan Januari-Februari 2019. Apabila dibandingkan dengan antara periode pandemi pada 2020 dan 2021, performa perseroan justru membaik di periode 9 bulan 2021. Rata-rata pendapatan per bulan periode pandemi (Januari-September) 2021 naik Rp24 miliar atau 17,5 persen dibandingkan dengan rata-rata pendapatan per bulan periode pandemi (Maret-Desember) 2020, yang menunjukkan perseroan pada jalur pemulihan yang kuat dan mampu menghadapi goncangan pandemi lebih baik dibandingkan tahun lalu. Kinerja BIRD secara keseluruhan pada 9M21 membaik signifikan dibandingkan dengan 9M20. Rugi bersih Blue Bird pada 9 bulan tahun ini tercatat sebesar Rp66,3 miliar, membaik 58 persen dibandingkan dengan kerugian pada periode yang sama tahun lalu, yaitu Rp158 miliar. (Source: Bisnis.com)