Daily News 21/03

March 21, 2024 No. 2527

CARS

Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk.

Emiten otomotif, PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk. (CARS) menorehkan kinerja gemilang sepanjang 2023 dengan mencatatkan kenaikan laba bersih dan pendapatan.

Berdasarkan laporan keuangan di laman Bursa Efek Indonesia (BEI), CARS membukukan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp173,77 miliar, atau naik 26,99% secara year-on-year (yoy) dibanding tahun 2022 sebesar Rp136,83 miliar.

Kenaikan pendapatan didorong oleh pendapatan yang juga meningkat 17,89% yoy menjadi Rp6,48 triliun dibanding periode sama 2022 sebesar Rp5,50 triliun.

https://market.bisnis.com/read/20240320/192/1751212/pendapatan-bintraco-dharma-cars-tembus-rp648-triliun-sepanjang-2023

BOBA

Formosa Ingredient Factory Tbk.

Produsen makanan dan minuman PT Formosa Ingredient Factory Tbk (BOBA) mencatatkan laba bersih sebesar Rp14,95 miliar pada tahun 2023. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 39,29% year-on-year (yoy) dibandingkan dengan tahun 2022 yang mencapai Rp10,73 miliar. 

Laba per saham dasar BOBA juga mengalami peningkatan menjadi Rp13 dari sebelumnya Rp9 per saham. Peningkatan ini terjadi sejalan dengan kenaikan penjualan usaha.

Melansir dari laporan keuangan perseroan pada Rabu (20/3), pendapatan BOBA meningkat sebesar 26,55% secara yoy menjadi Rp153,77 miliar. Penjualan makanan dan minuman memberikan kontribusi sebesar Rp154 miliar, diikuti oleh penjualan mesin sebesar Rp93,31 miliar. 

Penjualan kepada pihak berelasi dilakukan oleh beberapa perusahaan, termasuk PT Kurniamitra Duta Sentosa Tbk. Sementara penjualan kepada pihak ketiga, khususnya dari PT Quaker Indonesia, menjadi tulang punggung sebesar Rp110,93 miliar.

https://www.emitennews.com/news/boba-bukukan-laba-rp149m-naik-392-persen-di-2023

PRDA

Prodia Widyahusada Tbk.

PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) pada tahun 2023 meraup laba bersih Rp259,87 miliar atau ambles 30 persen dari episode sama tahun sebelumnya senilai Rp371,64 miliar.

Kendati mengalami koreksi dibandingkan dengan kinerja tahun 2022, Perseroan optimis dapat menggenjot kinerja pendapatan tumbuh di atas CAGR di tahun ini dengan strategi mengoptimalkan engagement pelanggan walk-in, rujukan dokter dan B2B, menambah dan mengoptimalkan layanan Point of Care (POC) Prodia, melakukan ekspansi layanan melalui digital, meningkatkan volume tes estorik dan genomik, serta tetap mendorong promosi kesehatan melalui edukasi kepada pelanggan.

Mengutip laporan keuangan Perseroan tahun 2023, Perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp2,2 triliun atau naik sebesar 1.9% secara year-on-year.

Pertumbuhan pendapatan ini didorong dari adanya kenaikan permintaan transaksi tes rutin sebesar 7.9% atau sebesar Rp1.56 triliun, yang berkontribusi terhadap 70% total pendapatan Perseroan sepanjang tahun 2023. 

https://www.emitennews.com/news/laba-2023-ambles-30-persen-begini-strategi-prodia-prda-tahun-ini

BBLD

Buana Finance Tbk

PT Buana Finance Tbk (BBLD) meraih fasilitas kredit senilai Rp 500 miliar dari PT Bank Central Asia TBk (BBCA). Dana tersebut akan dimanfaatkan untuk keperluan modal kerja pemberian kredit consumer finance dan finance lease.
 
Sekretaris Perusahaan Buana Finance (BBLD) Ahmad Khaetami mengatakan, fasilitas kredit yang didapatkan kemarin tersebut bertenor maksimal 36 bulan. “Fasilitas pinjaman tersebut akan digunakan untuk keperluan modal kerja perseroan untuk pemberian kredit finance,” tulisnya dalam penjelasan resminya di Jakarta, Rabu (20/3/2024).

Fasilitas kredit  senilai Rp 750 miliar disepakati maksimal 48 bulan dan fasilitas kredit rekening koran sebesar Rp 15 miliar dengan tenor 12 bulan.
 
Fasilitas pinjaman tersebut rencananya digunakan untuk keperluan modal kerja Perseroan, yaitu pemberian kredit atau pembiayaan. Fasilitas ini dijamin dengan piutang Perseroan. 

https://investortrust.id/news/buana-finance-bbld-kembali-raih-kredit-nilainya-segini