Daily News 24/07
July 24, 2012 No. 309
AMRT - Proyeksi kinerja 1H 2012
PT Sumber Alfaria Trijaya (AMRT) membukukan kenaikan penjualan sebesar 27%Yoy menjadi Rp 10.59 Triliun pada 1H 2012 yang didukung oleh pembukaan gerai baru. AMRT telah membuka 456 unit gerai baru pada 1H 2012dari target pembukaan 800 gerai tahun ini dengan mengalokasikan dana belanja modal mencapri Rp 1.4 Triliun. Alokasi belanja modal juga digunakan untuk membangun tiga pusat distribusi di Medan, Bogor, dan Jember.
HERO - Kinerja 1H 2012
PT Hero Supermarket (HERO) membukukan kenaikan laba bersih 1H 2012 sebesar 29.7%Yoy menjadi Rp 139.66 Miliar Vs Rp 107.64 Miliar pada 1H 2011 lalu. Naiknya kinerja didukung oleh kenaikan penjualan sebesar 20%Yoy menjadi Rp 4.83 Triliun Vs Rp 4.02 Triliun pada 1H 2012. HERO terus berekspansi dengan membuka 42 gerai baru selama enam bulan pertama tahun ini. Seiring dengan penambahan gerai, Beban penjualan mengalami kenaikan sebesar 25%Yoy menjadi Rp 105.91 Miliar Vs Rp 84.88 Miliar pada 1H 2011 lalu.
JECC - Target kontrak pengadaan kabel
PT Jembo Cable Company (JECC) meraih lebih dari setengah target kontrak pengadaan kabel tahun ini. Hingga akhir 1H 2012, JECC meraih kontrak pengadaan kabel senilai Rp 850 Miliar atau 61.54% dari target 2012 mencapai Rp 1.3 Triliun. Setengah dari kontrak itu diperoleh dari PT PLN. Permintaan kabel dari PLN terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir dikarenakan PLN memiliki proyek pengadaan kabel sebanyak 21,000 Km untuk sambungan listrik trans Jawa-Bali.
KRAS - Rencana tingkatkan kepemilikan atas Indo Japan Steel
PT Krakatau Steel (KRAS) berencana meningkatkan kepemilikan saham menjadi 20% atas PT Indo Japan Steel Center (IJSC), perusahaan joint venture antara KRAS, Nippon Steel Trading Co. Ltd., PT Adywinsa Dinamika, dan PT Dwijaya Sentosa Abadi. Saat ini KRAS tercatat memiliki 10% saham dan ketiga perusahaan lainnya masing-masing memiliki 30% saham. Pabrik IJSC berlokasi di Kerawang dan akan memproduksi lembaran baja untuk industry otomotif sebanyak 120,000 ton per tahun. Parik tersebut diharapkan mulai beroperasi pada awal 2013 sehingga produksi lembar baja KRAS untuk industri otomotif dapat naik menjadi 250,000 ton pada 2013 Vs 205,000 ton tahun ini.
PTBA - Kinerja 1H 2012
PT Tambang Batubara bukit Asam (PTBA) membukukan kenaikan laba bersih 1H 2012 sebesar 13%Yoy menjadi Rp 5.78 Triliun Vs Rp 5.12 Triliun pada 1H 2011 lalu. Naiknya kinerja didukung oleh kenaikan volume penjualan batubara sebesar 13%Yoy dari 7.3 juta ton Vs 6.5 juta ton pada 2011 lalu dan Volume produksi meningkat 14% menjadi 7 juta ton. Sepanjang tahun ini PTBA menargetkan volume penjualan batubara mencapai 18.67 juta ton dengan produksi sebesar 17.42 juta ton, PTBA optimis target dapat dicapai dikarenakan miningkatnya kapasitas pengangkutan batubara menjadi 15.6 juta ton.