Daily News 07/05

May 07, 2013 No. 500
Rencana kenaikan tarif Tol

Kementerian Pekerjaan Umum berencana menaikkan tarif 17 ruas tol pada 3Q 2013, tarif 17 ruas jalan tol yang akan naik antara lain ruas tol Jakarta Outer Ring Road (JORR), Dalam Kota Jakarta, tol Semarang, Cirebon, Surabaya, Semarang-Solo, Bogor Outer Ring Road (BORR), Jakarta-Tangerang, serta tol Makassar. Penyesuaian tarif tol yang berlaku setiap dua tahun sekali rencananya persentase kenaikan tarif tol rata-rata sebesar 10%. Sebanyak 11 dari 17 ruas tol dikelola oleh PT Jasa Marga (JSMR).
BBNP - Rights issue
PT Bank Nusantara Parahyangan (BBNP) mendapat persetujuan RUPSLB terkait rencana penerbitan 260.32 juta lembar saham (38.46% saham) melalui mekanisme rights issue. Rasio rights issue ditetapkan sebesar 16:10 dengan harga penawaran Rp 1,150 per lembar saham. Dengan demikian target perolehan dana mencapai Rp 299.37 Miliar yang seluruhnya akan dialokasikan untuk mendukung ekspansi kredit.
BFIN - Kinerja operasional 1Q 2013
PT BFI Finance Indonesia (BFIN) membukukan kenaikan jumlah pembiayaan kendaraan bermotor sebesar 33.3%Yoy menjadi Rp 2 Triliun pada 1Q 2013 Vs Rp 1.5 Triliun pada 1Q 2012. Pembiayaan mobil bekas memberi kontribusi sekitar 75% dari nilai penyaluran kredit BFIN.
GEMS - Rencana akuisisi konsesi pertambangan
PT Golden Energy Mines (GEMS) berencana mengakuisisi dua hingga tiga Konsesi Pertambangan (KP) di wilayah Kalimantan pada tahun ini dengan nilai US$ 50 Juta. KP yang akan diakuisisi memiliki kalori di atas 5,000 Kcal/Kg. Akuisisi tersebut merupakan rencana GEMS untuk menambah cadangan batubara perusahaan dan perusahaan yang akan diakuisisi adalah pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP). Dana akuisisi akan berasal dari kas internal dan saat ini GEMS masih melakukan studi kelayakan dengan target realisasi sebelum akhir tahun 2013.
PTRO - Alokasi belanja modal
PT Petrosea (PTRO) mengalokasikan dana belanja modal sekitar US$ 20-25 Juta tahun ini, jauh lebih rendah dari realisasi belanja modal US$ 149 Juta tahun lalu seiring dengan lesunya bisnis batubara. Belanja modal tahun ini hanya digunakan untuk perawatan rutin saja. Sementara itu RUPSLB PTRO menyetujui untuk menerbitkan fasilitas pinjaman subordinasi senilai maksimum US$ 140 Juta dari Indika Capital yang akan jatuh tempo pada 2023. Sebesar US$ 115.36 Juta dana hasil emisi akan dialokasikan untuk pembayaran pinjaman kepada Indo Energy Capital (IEC) II BV dan sisanya untuk tambahan modal kerja. Pembayaran utang kepada IEC akan dilakukan pada November 2013. RUPS juga menyetujui pembagian dividen US$ 0.00694 per lembar.
SCPI - Go private
PT Merck Sharp Dohme Pharma (SCPI) berencana delisting dan tengah menunggu persetujuan RUPSLB pada 15 Mei 2013. Harga penawaran ditingkatkan dari Rp 70,000 per lembar saham menjadi Rp 100,000 per lembar saham.