Daily News 28/10
October 28, 2013 No. 615
ADHI - Kinerja 9M 2013
PT Adhi Karya (ADHI) membukukan kenaikan laba bersih 9M 2013 sebesar 103.7%Yoy menjadi Rp 179.7 Miliar, didukung oleh kenaikan pendapatan sebesar 58.6%Yoy menjadi Rp 5.6 Triliun. ADHI membukukan kontrak baru senilai Rp 6.9 Triliun pada 9M 2013, sekitar 48% dari target perolehan kontrak Rp 14.4 Triliun tahun ini.
BBTN - GIC kurangi porsi saham
Government of Singapore Investment Corporation (GIC) diketahui mengurangi porsi saham PT Bank Tabungan Negara (BBTN) dari posisi 5.59% saham pada akhir September lalu menjadi 5.41% saham saat ini. Penjualan saham terakhir dilakukan pada 16-23 Oktober lalu.
CPIN - Diversifikasi bisnis usaha
PT Charoen Pokphand Indonesia (CPIN) berencana melakukan diversifikasi usaha ke bisnis minuman (beverages) tahun depan dan tengah mencari mitra kerja atau akuisisi. Manajemen CPIN mengungkapkan tidak akan kesulitan dalam menjalankan bisnis baru tersebut karena masih sejalan dengan lini bisnis utama, poultry. Pada tahap awal, CPIN tidak membutuhkan banyak anggaran dengan rencana pemasaran melalui agen distribusi yang tersedia. CPIN diketahui memiliki lebih dari 2,500 agen distribusi, Hal ini akan lebih mudah dan efisien bagi CPIN yang fokus untuk menambah produk.
MEDC - Eksplorasi migas
PT Medco Energi Internasional (MEDC) telah mengeluarkan dana US$ 156 Juta untuk mengeksplorasi minyak dan gas bumi di Libya, Yaman dan Oman. MEDC sendiri sudah kembali membuka operasi di Libya setelah tahun 2011, situasi politik keamanan di Libya memburuk yang sempat memaksa MEDC menghentikan operasi di Libya. Huru hara politik sempat terjadi di Yaman dan Oman namun MEDC mengklaim tidak berdampak signifikan pada operasi blok migas. Ekspansi di tiga negara merupakan bagian dari strategi MEDC untuk fokus pada bisnis ekplorasi dan produksi migas sehingga dapat meningkatkan jumlah cadangan migas MEDC. MEDC menghadapi tantangan terutama, penurunan alamiah produksi lapangan tua yang menjadi salah satu faktor penekan laporan keuangan MEDC sejak awal 2013.
TLKM - Divestasi Telkom Vision
PT Telekomunikasi Indonesia (TLKM) menjual 80% saham PT Indonusa Telemedia (operator Telkom Vision) senilai RP 926.5 Miliar kepada Trans Corpora, perusahaan milik Chairul Tanjung. Sementara itu TLKM mencatat kenaikan pendapatan selama 9M 2013 sebesar 8.1% menjadi Rp 61.49 Triliun. Laba usaha dan laba bersih juga tumbuh masing-masing sebesar 10.3% dan 10.5% menjadi Rp 21.3 Triliun dan Rp 11.05 Triliun.
UNTR - Statistik operasional 9M 2013
PT United Tractors (UNTR) membukukan penurunan penjualan alat berat sebesar 39.5%Yoy menjadi 3,303 unit pada 9M 2013 Vs 5,455 unit pada 9M 2012. Divisi kontraktor pertambangan dibawah PT Pamapersada Nusantara (Pama) membukukan kenaikan volume pekerjaan batubara sebesar 14%Yoy menjadi 78.3 juta ton dengan pekerjaan pengupasan lahan naik 0.8%Yoy menjadi 639.4 juta Bcm. Divisi pertambangan batubara membukukan penurunan volume penjualan sebesar 36.5%Yoy menjadi 2.88 juta ton pada 9M 2013.