Daily News 17/03

March 17, 2014 No. 708
ARNA - Pembangunan pabrik kelima

PT Arwana Citramulia (ARNA) sedang membangun pabrik keramik kelima di Mojokerto (Jawa Timur) yang ditargetkan beroperasi pada 2H 2015. Pengerjaan tahap awal telah dimulai pada 8 Februari 2014. Untuk membangun pabrik tersebut, ARNA menginvestasikan Rp 300 Miliar. Sekitar 40% atau Rp 120 Miliar berasal dari belanja modal ARNA tahun ini sebesar Rp 136.5 Miliar. Sedangkan, sisanya berasal dari belanja modal tahun depan yang belum ditetapkan. Pabrik kelima ini dapat memproduksi keramik sebanyak 8.5 juta m² per tahun. Sekarang total kapasitas produksi ARNA dalam setahun sebesar 49.37 juta m² per tahun. Bila pabrik kelima beroperasi kapasitas dapat meningkat menjadi 57.87 juta m² per tahun.
BTPN - Sumitomo Mitsui membeli saham tambahan
Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC) resmi mengambil alih sebanyak 919.26 juta saham (15.74% saham) PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) senilai 5.9 Triliun. Sekarang, SMBC menguasai 40% saham BTPN. SMBC membeli saham BTPN dari TPG Capital pada harga Rp 6,500 per saham. Pembelian saham tambahan tersebut merupakan bagian dari investasi perseroan di BTPN. Sebelumnya, SMBC telah mengakuisisi 24.3% saham BTPN dari sejumlah investor termasuk TPG Capital dengan nilai akuisisi mencapai Rp 9.2 Triliun atau pada harga Rp 6,500 per saham. Sehingga, total nilai akuisisi 40% saham BTPN oleh SMBC senilai Rp 15.1 Triliun.
MITI - Rencana rights issue
Setelah melakukan reverse stock, PT Mitra Investindo (MITI) berencana melakukan rights issue. MITI akan menggunakan dana hasil rights issue untuk mengakuisisi salah satu anak usaha PT Saratoga Investama Sedaya (SRTG), PT Goldwater LS Pte Ptd. MITI telah menandatani pernjanjian jual beli untuk membeli 90% saham Goldwater dari Interra Resources senilai US$ 13.5 Juta. MITI akan menggelar rights issue pada Juni 2014. Namun besaran dana yang akan diraih dan rasio rights issue belum ditetapkan.