Daily News 04/05

May 04, 2015 No. 990
ADRO - Kinerja 1Q 2015

PT Adaro Energy (ADRO) membukukan penurunan laba bersih 1Q 2015 sebesar 54.1%Yoy menjadi US$ 59.1 Juta Vs US$ 128.7 Juta pada 1Q 2014, dipicu oleh penurunan pendapatan sebesar 15.8%Yoy menjadi US$ 710.9 Juta. Laba operasi ADRO tercatat turun 52.2%Yoy menjadi US$ 115.9 Juta pada 1Q 2015.
PGAS - Kinerja 1Q 2015
PT Perusahaan Gas Negara (PGAS) membukukan penurunan laba bersih 1Q 2015 sebesar 38.1%Yoy menjadi US$ 109.4 Juta Vs US$ 176.7 Juta pada 1Q 2014, dipicu oleh penurunan pendapatan sebesar 13.4%Yoy menjadi US$ 696.4 Juta. Laba operasi PGAS turun 27.9%Yoy menjadi US$ 152.5 Juta pada 1Q 2015.
SAME - Rencana ekspansi
PT Sarana Mediatama (SAME) berencana membangun Rumah Sakit ketiga di Cikarang tahun ini dengan investasi sebesar US$ 30 Juta. Pembangunan dilakukan diatas lahan seluas 13,000 ribu m² yang berada dikawasan super blok seluas 13.5 Ha, The OASIS. Sesuai rencana, rumah sakit ini akan memili 250 tempat tidur dengan fasilitas lengkap diantaranya Heart Center, Neuro Surgery, Orthopedic Center, Urology Center, Minimal Invasive Surgery, Center Radiology Interventional, dan Taruma Center.
SMCB - Kinerja 1Q 2015
PT Holcim Indonesia (SMCB) membukukan penurunan signifikan atas laba bersih 1Q 2015 sebesar 89.9%Yoy menjadi Rp 32.7 Miliar Vs Rp 323.6 Miliar pada 1Q 2014. Turunnya kinerja dipicu oleh penurunan penjualan sebesar 4.5%Yoy menjadi Rp 2.25 Triliun. Kenaikan biaya menekan kinerja laba operasi yang tercatat turun 57.9%Yoy menjadi Rp 157.26 Miliar pada 1Q 2015. SMCB mencatat beban keuangan senilai Rp 100 Miliar pada 1Q 2015 Vs manfaat keuangan senilai Rp 81.2 Miliar pada 1Q 2014 lalu.
SMGR - Kinerja 1Q 2015
PT Semen Indonesia (SMGR) membukukan penurunan laba bersih 1Q 2015 sebesar 9%Yoy menjadi Rp 1.19 Triliun Vs Rp 1.31 Triliun pada 1Q 2014 kendati membukukan kenaikan pendapatan sebesar 2.6%Yoy menjadi Rp 6.34 Triliun.
SSIA - Sumber pendanaan ekspansi
PT Surya Semesta Internusa (SSIA) berencana menerbitkan surat utang serta menggelar private placement. Melalui anak usahanya, SSIA International Pte.Ltd, SSIA berencana menerbitkan surat utang senilai US$ 200 Juta dengan bunga maksimal 12% dan jangka waktu lima tahun yang akan digunakan untuk keperluan anak usaha dalam bentuk pinjaman antar perusahaan atau pinjaamn modal. SSIA akan menggelar private placement dengan menerbitkan maksimal 470.52 Juta saham (10% saham) dengan harga penawaran Rp 1,180 per saham. SSIA berpotensi meraih dana Rp 555.22 Miliar yang akan digunakan untuk pengembangan usaha. Penerbitan surat utang dan private placement menunggu persetujuan RUPSLB 9 Juni.
WSKT - Kinerja 1Q 2015
PT Waskita Karya (WSKT) membukukan kenaikan laba bersih 1Q 2015 sebesar 75%Yoy menjadi Rp 11.96 Miliar Vs Rp 6.84 Miliar pada 1Q 2014. Naiknya kinerja didukung oleh kenaikan pendapatan sebesar 37%Yoy menjadi Rp 1.4 Triliun. Laba sebelum pajak dan beban keuangan tercatat naik 60.9%Yoy menjadi Rp 116.16 Miliar.